jpnn.com - KELUARGA dan orang-orang dekat Justin Bieber ramai-ramai mendatangi Panamaa pada Minggu kemarin.
Mereka dikabarkan akan meminta penyanyi asal Kanada itu agar mau masuk panti rehabilitasi untuk membersihkan tubuhnya dari kecanduan alkohol dan narkoba yang Kamis pekan lalu membuat Justin harus ditahan selama 9 jam oleh kepolisian Miami.
BACA JUGA: Sulit Ulangi Capaian Padi di Piala Dunia
Orang-orang yang peduli dengan penyanyi 19 tahun itu bukan hanya ibundanya Pattie Mallette tapi juga sang mentor penyanyi R n B Usher dan manajer Scooter Braum.
Ada juga Ryan Good, produser film dokumenter "Never Say Never," serta Ryan Butler sahabat karib Justin yang sejak masalah ini muncul selalu berucap siap membantu teman yang disayanginya itu.
BACA JUGA: Karena Rendang, Vino G Bastian Sulit Yakinkan Sponsor
Orang yang paling ditakuti Justin tentu saja Pattie yang sudah lama meminta pelantun hit "Baby" itu agar mau direhabilitasi. Justin terbang dari Miami ke Panama pada Sabtu (25/1) bersama ayahnya Jeremy Bieber, termasuk pula model cantik Chantel Jeffries untuk mengucilkan diri. Saat penangkapan di Miami, kedua nama terakhir ada di tempat kejadian.
Kedatangan Pattie bersama orang-orang terdekat Justin berlangsung di tengah munculnya kesaksian dari Tatiana Voziok, pembantu rumah tangga mantan kekasih Selena Gomez itu.
BACA JUGA: Diserang Radang Panggul, Winda Viska Terancam Mandul
Kepada situs hiburan RadarOnline yang dikutip Senin (27/1), Tatiana mengaku rumah sang superstar di Calabasas, California penuh dengan narkoba.
Dia bahkan sering melihat Justin dalam kondisi "fly" setelah menggunakan narkoba atau obat terlarang lain.
Dengan kondisi seperti itu, Tatiana berani meramal nasib Justin akan seperti "The King of Pop" Michael Jackson yang tewas akibat kecanduan obat penenang. (pra/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Angel Pieters Dapat Izin dari Ortu Mengenal Asmara
Redaktur : Tim Redaksi