jpnn.com, TURIN - Juventus tak kunjung meraih kemenangan di Serie A usai di partai terakhir hanya bermain imbang 1-1 melawan AC Milan.
Bertarung di Allianz Stadium, Alvaro Morata mencetak gol cepat pada menit 4' dan membuka asa bagi Juventus untuk merebut tiga poin.
BACA JUGA: Gunduli Spurs di Tottenham Hotspur Stadium, Chelsea Berjaya di London Derby
Namun, Bomber Milan, Ante Rebic membuyarkan kemenangan Bianconeri lewat aksinya pada menit 76'.
Hasil imbang di laga ini membuat Juventus kian terpuruk di posisi tiga terbawah usai dalam empat pertandingan Serie A hanya meraup dua poin.
BACA JUGA: Spurs Kalah di Kandang, Manajernya Tetap Merasa Bangga
Seusal pertandingan, pelatih Juve Massimiliano Allegri mengaku bertanggung jawab atas start buruk tim asuhannya di kompetisi domestik.
"Babak pertama berjalan bagus ketika kami menciptakan peluang dan membiarkan Milan kesulitan. Sayangnya, kami kehilangan konsentrasi, determinasi, dan fokus. Jelas, kami perlu membuat lebih banyak kemajuan. Lebih banyak lagi," tuturnya.
Ini adalah pertama kalinya dalam kurun waktu 60 tahun klub berjuluk Si Nyonya Tua itu gagal memenangi empat laga awal Serie A.
Setelah hasil suram itu, Allegri masih optimistis timnya bisa menjadi penantang serius scudetto.
“Pertandingan ini tidak mengubah apa pun dalam pandangan saya tentang Juventus. Kami harus tegar, bertekad, tetap fokus, dan membawa pulang hasil," lanjut sang allenatore.
Allegri kemudian mengakui bahwa dia melakukan kesalahan dalam pergantian pemain. Dia menyesal tak memilih mengamankan pertandingan ketika Juventus sedang unggul 1-0 atas Milan.
"Saya akan mengakui bahwa saya membuat kesalahan pada pergantian pemain. Saya seharusnya menempatkan lebih banyak pemain bertahan, jadi saya bertanggung jawab untuk itu," terang dia.(footballitalia/mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib