jpnn.com - KARAWANG – Perum Perumnas langsung merespons keinginan pemerintah membangun sejuta rumah sepanjang 2015. Perusahaan pelat merah itu meresmikan rumah susun sederhana milik (rusunami) di Karawang, Rabu (24/2).
Sesuai rencana, tahun ini akan dibangun 25 ribu hunian untuk masyarakat. Direktur Umum Perumnas Himawan Arief Sugoto menyatakan, dari jumlah itu akan dibangun 15 ribu rusun atau flat dan 10 ribu rumah.
BACA JUGA: Pertamina Akan Bangun Rumah Sakit di Arab Saudi
Hunian vertikal dianggap menjadi orientasi karena bisa menyediakan lebih banyak tempat tinggal daripada rumah tapak atau landed house. “Seperti di Karawang, 3,8 hektre bisa memfasilitasi 2.700 hunian,” ujar Himawan.
Sebagai BUMN yang bertugas menyediakan perumahan layak bagi masyarakat menengah ke bawah, sasaran utamanya masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Itu sesuai dengan PP 83/2015 yang menugaskan Perumnas membangun perumahan rakyat.
BACA JUGA: Market Share Keuangan Syariah tak Capai Target
Dia menyebutkan, pendanaan relatif tidak memiliki masalah. Sebab, PMN Rp 1 triliun sudah diterima pada Desember 2015. Rencananya, sebanyak Rp 300 miliar digunakan untuk mencari tanah. Sisanya difokuskan pada modal awal pembangunan konstruksi hunian. (dim/jos/jpnn)
BACA JUGA: Ini Kriteria Rumah yang Patut Dibedah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Dia 8 Merek Lokal yang Sering Dianggap Produk Asing (4/habis)
Redaktur : Tim Redaksi