Kabar Baik Buat UMKM, Simak Nih Penjelasan Erick Thohir

Senin, 10 Agustus 2020 – 21:45 WIB
Pelaksana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick Thohir. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kabar baik untuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), bahwa pemerintah telah menyiapkan dana bantuan produktif.

Rencana penyaluran dan untuk 12 juta UMKM itu, disampaikan oleh Pelaksana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick Thohir.

BACA JUGA: Bea Cukai Kediri Urun Rembuk di Gelaran UMKM Virtual Expo

"Ada bantuan UMKM produktif, mudah-mudahan satu hingga dua minggu ini diumumkan, 12 juta untuk mikro ritel akan dibantu Rp 2,4 juta," ujar Erick Thohir yang juga Menteri BUMN di Jakarta, Senin.

Erick Thohir mengemukakan bahwa dalam melaksanakan program itu, pemerintah menganggarkan dana sebesar Rp 28,8 triliun

BACA JUGA: Dampak Resesi Dunia, Gus Jazil: Kita Beli Produk Lokal Dari UMKM

Ia menambahkan, pemerintah juga memberikan subsidi bunga kredit UMKM yang saat ini sudah berjalan.

"Tapi masih dicek jalannya kenceng atau setengah kenceng. Tugas Komite Pelaksana mempercepat dan memastikan implementasi," kata Erick Thohir.

BACA JUGA: Erick Thohir Tunjuk Ari Soerono Jadi Dirut PT PPA

Selain program bantuan bagi UMKM, Erick Thohir mengatakan pemerintah juga menyiapkan program untuk pekerja formal yang bergaji di bawah Rp 5 juta per bulan.

Sebelumnya Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian meyakini program subsidi upah kepada pekerja formal yang bergaji di bawah Rp 5 juta per bulan, akan mendorong daya beli masyarakat, dan menggerakkan konsumsi rumah tangga sehingga membantu momentum pemulihan ekonomi di kuartal III 2020.

Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono mengatakan daya beli masyarakat harus diberikan stimulus pada kuartal III 2020, untuk memulihkan konsumsi rumah tangga yang pada kuartal II 2020 terkontraksi hingga minus 5,51 persen.

“Kita berharap dengan adanya program subsidi upah terutama buat pekerja formal, buruh, maka akan menaikkan pendapatan, daya beli, sehingga akan membantu konsumsi dan pemulihan di kuartal III,” ujar Susiwijono. (antara/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler