Kabar Baik dari Bupati Hanindhito, Insentif Guru Honorer PAUD akan Dinaikkan 50 Persen

Jumat, 28 Juli 2023 – 10:00 WIB
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana dialog dengan warga di Kabupaten Kediri, Jawa Timur. ANTARA/HO-Pemkab Kediri

jpnn.com - KEDIRI - Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menyampaikan kabar baik bagi guru honorer pendidikan anak usia dini (PADU) di daerah itu.

Pemkab akan menaikkan insentif guru honorer PAUD di Kabupaten Kediri hingga 50 persen yang akan mulai diberikan pada 2024 mendatang.

BACA JUGA: Marketplace Guru Belum Memberi Kepastian Nasib Honorer P1 PPPK, Oalah

Saat ini, Pemkab Kediri telah memperhitungkan alokasi anggaran pemerintah daerah untuk menambah insentif bagi ribuan guru honorer tersebut.

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan penambahan alokasi tersebut cukup untuk meningkatkan insentif dari Rp 100 ribu menjadi Rp 150 ribu.

BACA JUGA: SiCepat Ekspres Salurkan Perlengkapan Sekolah ke 8 PAUD di Jawa Barat

"Sudah kami hitung dengan kemampuan anggaran yang ada. Maka di tahun 2024, kami naikkan sedikit lebih baik menjadi Rp150 ribu," katanya dalam acara penguatan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan di Convention Hall Simpang Lima Gumul (SLG), Kabupaten Kediri, Kamis (27/7).

Hanindhito meminta kepada para pendidik PAUD di Kabupaten Kediri memperhatikan kebiasaan anak sejak dini. Pihaknya berharap, anak-anak dibatasi penggunaan gawai sejak dini, demi perkembangan anak.

BACA JUGA: Inilah Jenis Honorer jadi PPPK Part Time, Bukan Hanya Cleaning Service? Waduh

Pihaknya prihatin dengan temuan anak-anak usia sekolah yang ternyata lebih mementingkan penggunaan gawai ketimbang harus membeli kebutuhan sekolah, seperti sepatu.

Padahal, sepatu yang seharusnya menjadi kebutuhan primer kini justru bergeser menjadi sekunder. Pun sebaliknya, gawai saat ini dianggap menjadi kebutuhan primer. "Jadi, tolong diingatkan orang tuanya, supaya tahu apa yang dibutuhkan bukan apa yang diinginkan," ujar dia.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri Mokhamat Muhsin mengatakan pemerintah sudah mengkaji kebutuhan untuk memberikan tambahan insentif untuk para guru PAUD di Kabupaten Kediri.

Dia menyebut anggaran yang harus dipersiapkan Pemkab Kediri untuk peningkatan insentif tersebut sebesar Rp 1,5 miliar, dengan jumlah penerima 2.156 guru PAUD di Kabupaten Kediri.

Menurut dia, nantinya insentif tersebut selain akan diberikan kepada guru, PAUD, juga kepada guru TK, serta tenaga non-ASN dengan masa bakti minimal tiga tahun.

Selama ini, para guru tersebut diberikan insentif Rp 100 ribu per bulan, sehingga nantinya sesuai dengan instruksi dari Bupati Kediri, akan dinaikkan menjadi Rp 150 ribu per bulan. "Kami cut off di guru-guru yang sudah mengajar dari tahun 2021," ujar Mokhamat Muhsin.

Pihaknya berharap dengan adanya kebijakan itu, para guru tersebut juga lebih bersemangat mengajar, sehingga anak-anak juga tumbuh dengan lebih baik ke depannya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler