Jajaran Polres OKI terus mendalami kasus pencabulan yang diduga dilakukan A, 53, oknum guru Sekolah Dasar Negeri 1 Desa Pematang Sukatani, Kecamatan Mesuji Makmur, Kayu Agung, Sumatera Selatan.
“Hingga kini kami masih mencari keberadaan pelaku yang diduga kabur begitu kasus ini mencuat,” ujar Kasatreskrim Polres OKI, AKP Agus Prihadinika seperti dilansir sumeks.co hari ini.
BACA JUGA: Berita Duka, Mahasiswi Keperawatan Fiwi Angraini Meninggal Dunia dengan Tragis
AKP Agus mengatakan pihaknya masih terus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Sejauh ini sudah ada 12 saksi yang diperiksa. Termasuk kepala sekolah SDN 1 Desa Pematang Sukatani. Pemeriksaan saksi-saksi dilakukan di Polsek Mesuji Makmur.
“Ya, saat ini kami sedang melengkapi semua bukti perkaranya,” terang Kasatreskrim, Jumat (1/11).
BACA JUGA: Heboh Pria Mabuk Masuk RS Mengaku Dokter, Sempat Periksa Semua Pasien, Ya Ampun...
Bahkan, tim Reskrim Polres OKI saat ini masih terus di lapangan untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku.
“Mudah-mudahan pelaku segera dapat kami tangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.
BACA JUGA: IRT Muda Batal Mandi Lantaran Tetangga Bejat Tiba-tiba Menyergapnya
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan OKI, M Amin SPd MM menjelaskan bahwa okum guru berinisial A, 53, itu sudah dihubungi pihaknya.
“Namun ponsel-nya juga sudah tidak aktif,” ungkapnya.
Untuk kasus ini, pihaknya masih menunggu kabar dari kepolisian bagaimana perkembangnnya. “Jika terbukti bersalah, maka oknum guru itu sudah mencoreng nama baik Dinas Pendidikan OKI dan akan kami pecat,” janjinya.
Rencananya, Senin (4/11), Koordinator wilayah UPTD Diknas Kecamatan Mesuji Makmur akan mengumpulkan semua Kepsek untuk melakukan pembinaan.
BACA JUGA: Ambulans Bawa Jenazah Terbalik di Waykanan, Sopir Beri Pengakuan Mengejutkan, Hiii
“Kami akan pastikan kejadian serupa tidak akan terulang kembali,” tandasnya. (uni)
Redaktur & Reporter : Budi