jpnn.com, TOKYO - Polisi menggeledah rumah Ryuichi Iwasaki, Rabu (29/5). Rumah pelaku penusukan yang merenggut dua nyawa itu dekat dengan lokasi kejadian. Beberapa barang disita. Tapi, polisi enggan mengungkap apa saja barang itu. Hingga petang, motif serangan dan pembunuhan yang dilakukan pria 51 tahun tersebut belum jelas.
Dari hasil penelusuran polisi, Iwasaki ternyata membawa dua pisau lagi di tas punggungnya yang ditinggal di toko dekat halte tempat dia menyerang siswa SD Caritas.
BACA JUGA: Nekat Telan 246 Kantong Kokain, Pria Jepang Tewas Mengenaskan
BACA JUGA: Penusukan Massal di Jepang, Pelaku Incar Leher dan Kepala
BACA JUGA: Penusukan Massal di Jepang, Pelaku Incar Leher dan Kepala
Media Jepang NHK mengungkapkan bahwa Iwasaki tinggal bersama dengan paman dan bibinya. Keluarga pelaku telah berkonsultasi dengan pejabat pemerintah Kota Kawasaki, Prefektur Kanagawa, sebanyak 14 kali sepanjang November 2017-Januari 2019. Semuanya membahas kekhawatiran mereka tentang Iwasaki.
Pemerintah berjanji mengambil langkah serius untuk melindungi anak-anak. Termasuk menjaga rute tempat anak-anak berangkat dan pulang sekolah. (sha/c7/dos)
BACA JUGA: Keluarga Korban Penculikan Todong Donald Trump di Jepang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Trump Jadi yang Pertama Bertemu Kaisar Naruhito
Redaktur & Reporter : Adil