jpnn.com - JAKARTA - Bareskrim Polri pastikan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPJ) Abraham Samad bakal segera menyandang status tersangka. Kasus yang menjerat Abraham adalah pertemuannya dengan sejumlah elite partai politik jelang Pemilu Presiden 2014 silam.
"Sprindik sudah keluar, pasti jadi tersangka," kata Kepala Bareskrim Irjen Budi Waseso di kantornya, Jakarta Selatan, Selasa (3/2).
BACA JUGA: Mayoritas Bupati Minta Naik Gaji
Budi menyatakan bahwa pihaknya sudah memiliki sejumlah bukti kuat terkait pertemuan itu. Bukti-bukti tersebut antara lain, rekaman CCTV, beberapa dokumen, keterangan saksi dan ahli.
Ia pun pastikan dalam waktu dekat penyidik Bareskrim akan memanggil Abraham untuk diperiksa. Namun Budi belum bisa memastikan kapan pemeriksaan itu akan dilakukan.
BACA JUGA: KPK-Polri Berseteru, Jokowi-TNI Makan Siang di Istana
“Itu penyidik yang menentukan waktu, kapan bersangkutan dipanggil. Kapasitasnya langsung tersangka atau bagaimana itu juga jadi pertimbangan penyidik," terangnya.
Terkait kasus yang sama, Bareskrim hari ini memeriksa Plt Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto sebagai saksi. Seperti diketahui, Hasto adalah orang pertama yang mengungkapkan adanya pertemuan antara Abraham dengan beberapa elite partainya jelang Pilpres 2014.
BACA JUGA: Kehadiran BW di Bareskrim Sindiran Untuk BG
Menurut Hasto pertemuan tersebut merupakan bagian dari upaya lobi Abarham untuk jadi calon wakil presiden pendamping Joko Widodo.
"Bareskrim melihat ada unsur kriminal, karena dalam pertemuan itu ada upaya (Abraham) untuk menawarkan bantuan hukum terkait kasus di KPK," ujar Hasto kepada wartawan setibanya di Bareskrim. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Komisi III DPR Panggil Plt Sekjen DPP PDIP Hasto
Redaktur : Tim Redaksi