JAKARTA - Tak ingin larut dengan konflik yang menimpa partainya, Ketua DPP Demokrat Roestanto Wahidi memilih kegiatan yang menyentuh langsung dengan kepentingan rakyat. Setelah memperjuangkan rakyat yang diwakilinya dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar II meliputi Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat, kini Anggota Komisi V memastikan Program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) sampai ke masyarakat.
Roestanto meninjau langsung dua desa yang telah mendapatkan program Rutilahu. Ia berkeliling ke Desa Ketapang dan Desa Sangkanhurif. "Saya harus benar-benar memastikan program tersebut sudah berjalan dengan baik atau tidak. Tentunya penerima program tersebut masyarakat yang benar-benar membutuhkan di antaranya warga miskin yang rumahnya layak dibantu," kata Roestanto kepada wartawan di sela-sela kunjungannya, Jumat (1/3).
Ketua Departemen Perumahaan Rakyat DPP Partai Demokrat ini juga mengaku bersyukur keinginan masyarakat miskin mendapat rumah layak tinggal bisa terwujud. "Paling tidak rumah yang tadinya tidak layak tapi setelah mendapatkan program dari pemerintah rumahnya dibeda akhirnya mereka bisa tinggal dirumah yang sesuai,"kata Roestanto.
"Memang program Rutilahu 2012 tidak semua warga mendapatkannya dari yang diajukan sekitar berjumlah 240 tapi yang baru terealisasikan hanya 175 unit. Dan bilamana mereka yang belum terwujud akan kita masukan diprogram 2013," kata Roestanto.
Menurut anggota dewan yang sudah dua periode terpilih ini mengatakan alasan bantuan tersebut belum terwujud salah satunya lantaran masalah adnminitrasi. "Mereka yang gagal karena kelengkapan adminitrasi saja seperti kekurangan KTP, Kartu Keluarga dan sebagai. Pastinya saya akan perjuangkan kembali di tahun ini agar mereka yang belum dapat bisa terealisasikan," katanya.
Sementara itu Kepada Desa Sangkanhurif Afudin mengaku bersyukur bahwa warganya bisa merasakan program pemerintah yakni bantuan bedah rumah perkepala keluarga 6 juta."Pastinya warga saya bisa merasakan bantuan dari pemerintah. Kalaupun yang diajukan belum terwujud, kami berharap Pak Roestanto akan memperjuangkan kembali," ucapnya.
Afudin mengatakan di desa yang dipimpinya ada 44 kepala keluarga yang mendapatkan dari 66 kepala keluarga diajukan. "Lantaran ada beberapa hal admintrasi sehingga mereka yang belum mendapatkan akan diperjuangkan di program tahun 2013. Pastinya mereka yang kita perjuangkan warga miskin seperti janda tua dan sebagainya," katanya. (awa/jpnn)
Roestanto meninjau langsung dua desa yang telah mendapatkan program Rutilahu. Ia berkeliling ke Desa Ketapang dan Desa Sangkanhurif. "Saya harus benar-benar memastikan program tersebut sudah berjalan dengan baik atau tidak. Tentunya penerima program tersebut masyarakat yang benar-benar membutuhkan di antaranya warga miskin yang rumahnya layak dibantu," kata Roestanto kepada wartawan di sela-sela kunjungannya, Jumat (1/3).
Ketua Departemen Perumahaan Rakyat DPP Partai Demokrat ini juga mengaku bersyukur keinginan masyarakat miskin mendapat rumah layak tinggal bisa terwujud. "Paling tidak rumah yang tadinya tidak layak tapi setelah mendapatkan program dari pemerintah rumahnya dibeda akhirnya mereka bisa tinggal dirumah yang sesuai,"kata Roestanto.
"Memang program Rutilahu 2012 tidak semua warga mendapatkannya dari yang diajukan sekitar berjumlah 240 tapi yang baru terealisasikan hanya 175 unit. Dan bilamana mereka yang belum terwujud akan kita masukan diprogram 2013," kata Roestanto.
Menurut anggota dewan yang sudah dua periode terpilih ini mengatakan alasan bantuan tersebut belum terwujud salah satunya lantaran masalah adnminitrasi. "Mereka yang gagal karena kelengkapan adminitrasi saja seperti kekurangan KTP, Kartu Keluarga dan sebagai. Pastinya saya akan perjuangkan kembali di tahun ini agar mereka yang belum dapat bisa terealisasikan," katanya.
Sementara itu Kepada Desa Sangkanhurif Afudin mengaku bersyukur bahwa warganya bisa merasakan program pemerintah yakni bantuan bedah rumah perkepala keluarga 6 juta."Pastinya warga saya bisa merasakan bantuan dari pemerintah. Kalaupun yang diajukan belum terwujud, kami berharap Pak Roestanto akan memperjuangkan kembali," ucapnya.
Afudin mengatakan di desa yang dipimpinya ada 44 kepala keluarga yang mendapatkan dari 66 kepala keluarga diajukan. "Lantaran ada beberapa hal admintrasi sehingga mereka yang belum mendapatkan akan diperjuangkan di program tahun 2013. Pastinya mereka yang kita perjuangkan warga miskin seperti janda tua dan sebagainya," katanya. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KLB Pilihan SBY Satu-satunya Cari Pengganti Anas
Redaktur : Tim Redaksi