JAKARTA - Sejumlah advokat mendeklarasikan Lembaga Advokasi Matahari (LAM). Kader Partai Amanat Nasional (PAN) berada di lembaga itu, meski sebagai orang PAN, mereka menolak kalau LAM bagian dari PAN.
Koordinator Nasional LAM, Sulistyowati mengatakan, LAM tidak berada di bawah PAN. "Penggunaan simbol matahari sama sekali tidak berkaitan dengan Partai Amanat Nasional," kata wanita yang juga menjabat Wakil Sekretaris Jenderal DPP PAN itu saat deklarasi LAM di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Minggu (19/2).
Menurut Sulistyowati, lembaga tersebut merupakan lembaga profesi mandiri, tidak bertanggung jawab pada PAN. "Kami organisasi independen, pendanaan pun 100 persen ditanggung sendiri. Tak ada campur tangan partai," terang Sulistyowati.
Dijelaskannya, advokat-advokat yang tergabung dalam LAM bukan pengurus PAN. "Secara struktural tidak tergantung pada PAN," ujarnya.
Sulistyowati mengakui dirinya sebagai Koordinator Nasional LAM juga merupakan kuasa hukum dari kader PAN, Wa Ode Nurhayati, yang kini telah menjadi tersangka dalam kasus korupsi badan anggaran DPR RI. Namun, pendirian LAM dan kasus Wa Ode adalah dua hal yang berbeda.
Sulistyowati juga membantah, kalau LAM disebut bagian dari strategi pemenangan Hatta Rajasa sebagai calon presiden 2014. Meskipun demikian, Hatta dan sejumlah kader PAN ikut di lembaga ini.
Mengenai ikon matahari yang mirip logo PAN, Sulistyowati mengatakan itu hanya masalah persepsi. "Saya lebih melihat filosofinya. Kami netral. Lihat saja jas kami hitam, tak ada unsur biru," tukasnya.
Di LAM sendiri, Hatta merupakan Ketua Majelis Kehormatan. "Itu berbeda. Hatta memang menunjuk saya langsung, karena saya Wakil Sekjen PAN. Lembaga ini hanya ingin memberikan pilihan bahwa kami hadir memberikan warna baru untuk dunia penegakan hukum," pungkasnya. (yay)
BACA ARTIKEL LAINNYA... SDA Kritik Kebijakan Impor Sembako
Redaktur : Tim Redaksi