jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding yakin kader partai senior tidak cemburu atas wacana Presiden RI terpilih Joko Widodo (Jokowi) untuk memberi kesempatan tokoh muda menjabat menteri.
Kader partai senior menghormati sikap apapun dari Jokowi terkait pemilihan menterinya di kabinet mendatang.
BACA JUGA: Politikus PKB Ingin Menteri Muda di Era Jokowi Nanti Tidak Sekedar Mejeng
"Banyak ruang untuk aktualisasi diri apalagi mengabdi ke negara, untuk itu semua diserahkan ke Pak Jokowi untuk mengaturnya," ucap dia saat dihubungi awak media, Kamis (11/7).
BACA JUGA: Melawan Saat Ditangkap di Depan Pacar, Dor! Udin Pocong Roboh
BACA JUGA: Saran dari Pengamat untuk Presiden Jokowi terkait Penunjukan Menteri
Lagi pula, kata dia, tokoh partai senior masih punya ruang membantu pemerintahan ke depan meski tidak menjabat menteri. Karding menerangkan, masih banyak jabatan di eksekutif selain menjabat menteri.
"Tidak harus kementerian. Bisa di lembaga atau ruang-ruang eksekutif lain, itu jadi saya kira aktualisasi ikut mengabdi kepada negara, banyak ruangnya," ucap dia.
BACA JUGA: PKB Layak Dapat Jatah Menteri Lebih Banyak dari Golkar
"Kalau benar Pak Jokowi mengisi untuk orang-orang muda, ya, pasti sudah dipertimbangkan sangat matang," terang dia.
BACA JUGA: Partai NasDem Langsung Bebastugaskan Gubernur Kepri dari Jabatan Ketua DPW
Sebelumnya Presiden Jokowi menyatakan ketertarikannya terhadap milenial untuk bisa membantunya di pemerintahan periode 2019-2024. Eks Gubernur DKI Jakarta itu menginginkan orang yang energik dan cepat di pemerintahannya.
"Bisa saja ade menteri umur 20-25. Tapi harus mengerti manajerial, manajemen, mampu mengeksekusi program yang ada. Umur 30-an juga banyak. Ini karena saat ini dan ke depan perlu adanya orang-orang dinamis, fleksibel dan mampu mengikuti perubahan zaman," kata Jokowi beberapa waktu lalu.(mg10/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Harus Serius, Jangan Angkat Menteri dari Kalangan Muda untuk Coba - coba
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan