jpnn.com - JAKARTA - Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) di Komisi III DPR berlangsung cukup 'hangat', Senin (16/2). Rapat dengan agenda buka-bukaan soal pertemuan Abraham Samad dan sejumlah elite PDI Perjuangan sebelum Pilpres 2014 itu, mulai menyindir tugas dan fungsi Sekretaris Kabinet, Andi Widjajanto.
Andi diundang Komisi III dalam kapasitasnya sebagai mantan tim sukses pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Selain Andi, hadir juga sebagai undangan, mantan Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo dan pemilik The Capital Residence, Supriansyah.
BACA JUGA: Soal Biaya Honorer K2, KemenPAN-RB Dinilai Lebay
Adalah Dwi Ria Latifa, kader PDI Perjuangan yang meminta Andi sedikit membuka kepada publik apa sebenarnya tugas dan fungsinya sebagai Seskab.
"Saya dengar, adinda Andi sering mengeluarkan pernyataan seperti seorang Juru Bicara Presiden (Jokowi). Padahal seringkali presiden mengatakan sebaliknya atau belum tahu," sindir Dwi Ria, terekam salah satu stasiun televisi.
BACA JUGA: Usai BG Menang, Pengadilan bisa Kebanjiran Permohonan Praperadilan
Dalam substansi pertanyaannya, Dwi Ria menanyakan perihal kebenaran foto Andi dan Abraham Samad yang dirilis Plt Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, dan kini sudah beredar luas.
"Mengapa dari sekian banyak calon wakil presiden saat itu (jelang pilpres), hanya Abraham Samad yang adinda Andi datangi," ujar Dwi Ria. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Komisi Yudisial Tunggu KPK Ajukan Kasasi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Ada Hambatan Lagi, Jokowi Harusnya Lantik BG Jadi Kapolri
Redaktur : Tim Redaksi