JAKARTA - Tiket kereta api untuk mudik sudah hampir ludes terjual 90 persen. Namun hingga saat ini, PT Kereta Api Indonesia (KAI) belum memutuskan penambahan gerbong kereta untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada mudik lebaran mendatang.
"Untuk kereta api tambahan nanti akan kita kaji dan upayakan kalau memang ada keretanya," ujar Kepala Humas PT KAI Daop I Jakarta Agus Setijono saat dihubungi JPNN, Selasa (7/5).
Menurut Agus, kalau ada tambahan gerbong kereta, pihaknya akan menginfokan sebulan sebelumnya. "Nanti pasti akan kita beritahu kalau memang ada tambahan gerbong, sejauh ini belum," tuturnya.
Agus menjelaskan dengan terjadinya lonjakan penumpang, mau tidak mau harga tiket akan terjadi penyesuaian. Namun, ia memastikan peningkatan harga itu tidak akan melampuai ambang batas yang sudah ditetapkan.
"Jangankan peak season (musim dimana orang ramai beli tiket-red), kalau musim biasa Sabtu-Minggu, harganya juga menggunakan batas atas. Misalnya jurusan Jakarta-Surabaya di luar mudik, harga tiket berkisar Rp 400 ribu. Untuk masa mudik, harga tiket bisa mengalami penyesuaian menjadi Rp 500-600 ribu," pungkas Agus.
PT KAI memang sudah membuka pemesanan tiket pada H-90 atau tiga bulan menjelang lebaran. Namun untuk tahun ini, meski baru tiga hari pemesanan dibuka, tiket kereta api untuk semua kelas sudah ludes terpesan 90 persen. (chi/jpnn)
"Untuk kereta api tambahan nanti akan kita kaji dan upayakan kalau memang ada keretanya," ujar Kepala Humas PT KAI Daop I Jakarta Agus Setijono saat dihubungi JPNN, Selasa (7/5).
Menurut Agus, kalau ada tambahan gerbong kereta, pihaknya akan menginfokan sebulan sebelumnya. "Nanti pasti akan kita beritahu kalau memang ada tambahan gerbong, sejauh ini belum," tuturnya.
Agus menjelaskan dengan terjadinya lonjakan penumpang, mau tidak mau harga tiket akan terjadi penyesuaian. Namun, ia memastikan peningkatan harga itu tidak akan melampuai ambang batas yang sudah ditetapkan.
"Jangankan peak season (musim dimana orang ramai beli tiket-red), kalau musim biasa Sabtu-Minggu, harganya juga menggunakan batas atas. Misalnya jurusan Jakarta-Surabaya di luar mudik, harga tiket berkisar Rp 400 ribu. Untuk masa mudik, harga tiket bisa mengalami penyesuaian menjadi Rp 500-600 ribu," pungkas Agus.
PT KAI memang sudah membuka pemesanan tiket pada H-90 atau tiga bulan menjelang lebaran. Namun untuk tahun ini, meski baru tiga hari pemesanan dibuka, tiket kereta api untuk semua kelas sudah ludes terpesan 90 persen. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 4701 Bakal Caleg Tidak Memenuhi Syarat
Redaktur : Tim Redaksi