JAKARTA - Warga Jakarta dan sekitarnya yang berencana ingin mudik dengan menggunakan kereta api, nampaknya bisa bernafas sedikit lega. Pasalnya tiket kereta api untuk mudik lebaran masih tersedia.
Kepala Humas Kereta Api Indonesia (persero) Mateta Rizalulhaq menjelaskan bahwa tiket kereta api untuk lebaran yang sudah ludes terjual kemarin merupakan tiket kereta api reguler.
"Tiket kereta untuk mudik masih ada, kalau ada yang mengumumkan tiket kereta habis, itu yang terjual kereta reguler ekonomi sampai eksekutif. Memang tiket reguler sudah kita jual 3 bulan sebelum lebaran," ujar Mateta di Hotel Borobudur Jakarta, Selasa (14/5).
Lalu kapan tiket kereta untuk mudik dijual? Menurutnya tiket kereta untuk mudik akan dijual menunggu rencana operasi (renops) terlebih dulu. "Nunggu rencana operasi yang diperkirakan sebulan sebelum lebaran, nanti akan kita optimalkan," terangnya.
Mengenai jumlah penambahan kereta untuk mudik, pihaknya saat ini belum tahu pasti akan mengerahkan berapa banyak kereta tambahan. "Belum tahu, langkah yang sudah diambil yaitu menambah jumlah kereta dan perjalanan. Itu yang sedang kita bicarakan," terangnya.
Kemungkinan kata Mateta, penambahan kereta untuk mudik akan sama seperti tahun sebelumnya. "Kalau tahun lalu kita menambah 12 perjalanan kereta api dari ekonomi, bisnis dan eksekutif. Nanti akan kita lihat lagi," tutup Mateta. (chi/jpnn)
Kepala Humas Kereta Api Indonesia (persero) Mateta Rizalulhaq menjelaskan bahwa tiket kereta api untuk lebaran yang sudah ludes terjual kemarin merupakan tiket kereta api reguler.
"Tiket kereta untuk mudik masih ada, kalau ada yang mengumumkan tiket kereta habis, itu yang terjual kereta reguler ekonomi sampai eksekutif. Memang tiket reguler sudah kita jual 3 bulan sebelum lebaran," ujar Mateta di Hotel Borobudur Jakarta, Selasa (14/5).
Lalu kapan tiket kereta untuk mudik dijual? Menurutnya tiket kereta untuk mudik akan dijual menunggu rencana operasi (renops) terlebih dulu. "Nunggu rencana operasi yang diperkirakan sebulan sebelum lebaran, nanti akan kita optimalkan," terangnya.
Mengenai jumlah penambahan kereta untuk mudik, pihaknya saat ini belum tahu pasti akan mengerahkan berapa banyak kereta tambahan. "Belum tahu, langkah yang sudah diambil yaitu menambah jumlah kereta dan perjalanan. Itu yang sedang kita bicarakan," terangnya.
Kemungkinan kata Mateta, penambahan kereta untuk mudik akan sama seperti tahun sebelumnya. "Kalau tahun lalu kita menambah 12 perjalanan kereta api dari ekonomi, bisnis dan eksekutif. Nanti akan kita lihat lagi," tutup Mateta. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Potensi Menguat Awal Pekan
Redaktur : Tim Redaksi