jpnn.com, MALANG - Dua tersangka pencurian motor terpaksa menggunakan kursi roda dan krek untuk berjalan, usai dilumpuhkan dengan timah panas oleh petugas karena berusaha kabur.
Keduanya adalah Agus (37) warga Desa Jatigui dan Rizky (26) warga Kelurahan Bunulrejo Kota Malang.
BACA JUGA: Tepergok Curi Motor di Parkiran Musala, Wawan Diamuk Massa
Dua pemuda tersebut diamankan petugas setelah sebelumnya, sempat menjadi sasaran amukan warga di Wawojajar. Mereka berupaya kabur, setelah gagal melakukan pencurian motor di Jalan Lahor.
Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri menjelaskan, sebelumnya kedua tersangka menikmati sabu di dalam mobil di Jalan Kalisari.
BACA JUGA: Gagal Curi Motor, Babak Belur pula
Keduanya mencuri setelah kehabisan stok sabu-sabu habis. Agus dan Rizky ingin membeli lagi tapi tidak memiliki uang.
"Tersangka mencari sasaran dan mencuri motor di Jalan Lahor dengan menggunakan kunci T. Namun aksinya kepergok warga dan diteriaki maling, kemudian tersangka kabur," ujar AKBP Asfuri.
BACA JUGA: Pencuri Terjungkal dari Sepeda Motor, Ketangkap Warga, Remuk
Tersangka berhasil diamanakan dari amukan massa, setelah mobil yang dikendarai menabrak tiang.
Hasil dari pengembangan, polisi berhasil mengamankan barang bukti 1 unit mobil xenia nopol N 671 BW, 2 motor, yakni motor beat nomor polisi N 2022 ABL, milik korban Cut Risky warga Jl. Lahor dan Mio Nopol N 5655 JU.
Kedua tersangka, dijerat pasal 363 kuhpidana dengan acaman maksimal 7 tahun penjara. (yos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Curi Motor Demi Beli Smartphone
Redaktur & Reporter : Natalia