MANCHESTER—Duka menyelimuti markas besar Manchester United, Old Trafford. Betapa tidak, si empunya kandang baru saja dipermalukan oleh Real Madrid yang bertamu dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa, Rabu (6/3) dini hari WIB. Tragisnya lagi kekalahan tersebut didapat setelah MU unggul 1-0 lebih dulu di awal babak kedua. Inilah yang membuat tuan rumah berduka.
"‘Kami sangat kecewa. Setiap orang duduk di ruang ganti bertanya-tanya apa yang terjadi, dan bagaimana hal itu terjadi. Ini adalah ruang ganti bingung dan manajer bingung sekali,’’ ujar asisten pelatih MU, Mike Phelan, dalam situs resmi UEFA usai laga.
Seperti diketahui di babak pertama kedua kubu yang terlihat bermain hati-hati harus puas mengakhiri paruh pertama dengan skor 0-0. Di babak kedua MU mulai menemukan ritme untuk membongkar pertahanan Madrid. Mereka mendapatkan hasil di menit 48 setelah tembakan Luis Nani tidak mampu dihalau dengan sempurna oleh Sergio Ramos. Bola mengalir ke gawang Madrid.
Namun demikian Nani yang menjadi pahlawan atas gol perdana ini justru membuat kesalahan fatal di menit 56 . Aksinya mengangkat kaki terlalu tinggi dalam perebutan bola mengenai dada Arbeloa. Hasilnya wasit asal Turki, Cüneyt Çakır menilai hal tersebut sebagai pelanggaran keras. Tanpa peringatan awal Nani langsung diusir keluar lapangan setelah menerima kartu merah. MU bermain dengan sepuluh orang pemain.
Unggul jumlah pemain membuat Madrid lebih mudah melakukan serbuan. Hasilnya di menit ke 66 mantan pemain Tottenham Hotspurs, Luka Modric berhasil menyarangkan bola ke jala David de Gea. Gol ini membuat skor kembali imbang 1-1.
Dominasi Madrid terhadap sepuluh pemain MU berlanjut. Puncaknya di menit ke 69, saat Cristiano Ronaldo berhasil membobol jala bekas klub yang membesarkan namanya. Ini adalah gol pertama Ronaldo di Old Trafford setelah hijrah dari MU ke Madrid. Gol ini sendiri lahir dari umpan datar yang dikirimkan Gonzalo Higuain yang disambar oleh Ronaldo. Skor 1-2 untuk keunggulan Madrid tidak dirayakan Ronaldo dengan selebrasi seperti biasanya.(zul/jpnn)
"‘Kami sangat kecewa. Setiap orang duduk di ruang ganti bertanya-tanya apa yang terjadi, dan bagaimana hal itu terjadi. Ini adalah ruang ganti bingung dan manajer bingung sekali,’’ ujar asisten pelatih MU, Mike Phelan, dalam situs resmi UEFA usai laga.
Seperti diketahui di babak pertama kedua kubu yang terlihat bermain hati-hati harus puas mengakhiri paruh pertama dengan skor 0-0. Di babak kedua MU mulai menemukan ritme untuk membongkar pertahanan Madrid. Mereka mendapatkan hasil di menit 48 setelah tembakan Luis Nani tidak mampu dihalau dengan sempurna oleh Sergio Ramos. Bola mengalir ke gawang Madrid.
Namun demikian Nani yang menjadi pahlawan atas gol perdana ini justru membuat kesalahan fatal di menit 56 . Aksinya mengangkat kaki terlalu tinggi dalam perebutan bola mengenai dada Arbeloa. Hasilnya wasit asal Turki, Cüneyt Çakır menilai hal tersebut sebagai pelanggaran keras. Tanpa peringatan awal Nani langsung diusir keluar lapangan setelah menerima kartu merah. MU bermain dengan sepuluh orang pemain.
Unggul jumlah pemain membuat Madrid lebih mudah melakukan serbuan. Hasilnya di menit ke 66 mantan pemain Tottenham Hotspurs, Luka Modric berhasil menyarangkan bola ke jala David de Gea. Gol ini membuat skor kembali imbang 1-1.
Dominasi Madrid terhadap sepuluh pemain MU berlanjut. Puncaknya di menit ke 69, saat Cristiano Ronaldo berhasil membobol jala bekas klub yang membesarkan namanya. Ini adalah gol pertama Ronaldo di Old Trafford setelah hijrah dari MU ke Madrid. Gol ini sendiri lahir dari umpan datar yang dikirimkan Gonzalo Higuain yang disambar oleh Ronaldo. Skor 1-2 untuk keunggulan Madrid tidak dirayakan Ronaldo dengan selebrasi seperti biasanya.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Modal Sebelum Tandang
Redaktur : Tim Redaksi