jpnn.com, JAKARTA - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Lapas Kota Banjarbaru Abdul Azis melakukan gerakan kilat membangun Sumber daya Manusia (SDM) kepada pegawai Lapas dan warga binaan Lapas melalui kegiatan keagamaan.
Abdul Azis menjelaskan kegiatan ini terdiri dari salat dhuha dan kajian agama Islam rutin yang digelar di Masjid Al Ikhlas Lembaga Permasyarakatan Kelas III Banjarbaru yang beralamat di jalan Mistar Cokrokusumo, Kelurahan Sei Tung, Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru.
BACA JUGA: Jokowi Pamer Sukses Pemerintahannya di Sidang Tahunan MPR
“Sebanyak 1.002 Warga Binaan Pemasyarakatan pada hari ini berkesempatan bertatap muka langsung dengan Kalapas yang baru,” kata Abdul Azis melalui keterangan pers kepada wartawan, Rabu (5/9/2018).
Dia menambahkan para warga binaan yang sedang menjalani masa hukuman akibat perbuatan negatif mereka harus terus diingatkan untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Hal ini perlu supaya dikemudian hari mereka para warga binaan bisa kembali ditengah-tengah masyarakat sebagai jiwa yang berakhlak mulia dan punya kontribusi positif dalam masyarakat.
BACA JUGA: Ratusan Penghuni Lapas Ikut Sumbang Suara di Pilkada Jatim
“Kegiatan keagamaan berupa kajian Islam dan salat dhuha berjemaah juga dilakukan oleh para petugas lapas untuk membentengi diri dari perbuatan korupsi, penggunaan narkoba dan perbuatan negatif lainnya,” ucapnya.
Selain kegiatan keagamaan Lapas Banjarbaru ini juga melakukan terobosan kebijakan dalam hal waktu besuk/kunjungan untuk warga binaan, yaitu berupa jam besuk yang dilakukan 2 kali dalam sehari yaitu pagi dari pukul 09.00 - 12.00 WITA dan sore hari dari pukul 14.00 - 16.00 WITA.
BACA JUGA: Hanya 23 Tahanan Yang Bisa Nyoblos di Pilgub Jatim
“Hal ini tentunya memberi kemudahan bagi keluarga WBP yang jauh tempat tinggalnya dari Lapas sehingga mereka tidak perlu lagi harus berangkat malam hari bila ingin menjenguk keluarga mereka di lapas ini di pagi hari," ujar Azis.
Sementara itu, Imam Salat Dhuha berjemaah sekaligus Kepala Urusan Tata Usaha Aman Tubillah mengatakan Salat dhuha dilakukan secara berjemaah, guna mendidik kita disiplin, tercipta rasa kecintaan dan persaudaraan yang dalam antar-petugas dan pejabat.(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolda Kalbar Kunjungi Warga Binaan, Kalapas Terharu
Redaktur & Reporter : Friederich