”Prioritas hingga 2014 masih swasembada daging sapi,” ujar Manaf di Kantor Gubernur Kalbar.
Untuk mencapai program tersebut, Disnakeswan memiliki beberapa model pengembangan. Salah satunya pengembangan integrasi sapi dengan perkebunan sawit.
Pada tahun ini instansi tersebut juga bekerjasama dengan TNI AD untuk meningkatkan sektor peternakan di kawasan perbatasan. Kerjasama ini berupa Kementerian Pertanian memberikan bantuan bibit sapi untuk masyarakat di sana. Selanjutnya TNI AD yang melakukan pembinaan.
Dana peningkatan sektor peternakan pada tahun ini mencapai Rp1,25 miliar dan diujicobakan pada lima desa di Bengkayang. ”Desa tersebut berada di dua kecamatan di sana. Salah satunya Seluas,” ujarnya.
Pada tahun depan, rencananya kerjasama Kementerian Pertanian dan TNI AD akan dilanjutkan. ”Untuk dananya sedang dibahas,” pungkasnya. (uni)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Stok Darah Hingga Akhir Tahun Aman
Redaktur : Tim Redaksi