Kalimat Mengharukan Milan Petrovic

Kamis, 13 Desember 2018 – 05:16 WIB
Aremania. Ilustrasi Foto: Doli Siregar/Jawa Pos Radar Malang/dok.JPNN.com

jpnn.com, MALANG - Milan Petrovic secara resmi sudah tidak lagi menjadi pelatih Arema FC. Sempat diperpanjang selama sepekan, kontrak Milan akhirnya habis per 10 Desember 2018.

Seperti diberitakan sebelumnya, Milan tak masuk dalam rencana manajemen Arema FC untuk musim kompetisi 2019. Pertandingan melawan Sriwijaya FC di Stadion Kanjuruhan Minggu (9/12) menjadi pertandingan terakhir Milan bersama Arema FC.

BACA JUGA: Ke Mana Milan Petrovic Bakal Berlabuh?

”Saya sedih. Tapi oke, saya akan coba untuk mencari klub baru. Kalau memungkinkan saya ingin di Indonesia,” kata Milan Petrovic, seperti diberitakan Radar Malang (Jawa Pos Group).

Jauh-jauh hari, Petrovic memang sudah menyiapkan hati bila pada akhirnya kontraknya tak diperpanjang. Karena itu, meski sedih, Milan sejatinya tak kaget dengan keputusan dari manajemen Arema FC.

BACA JUGA: Inikah Alasan Arema tak Perpanjang Kontrak Milan Petrovic?

Dia pun mengucapkan terima kasih kepada manajemen Arema FC yang selama ini memberinya kepercayaan. Selama sembilan bulan menjadi bagian tim Arema FC, ada banyak kesan positif yang dia dapat.

Yang paling berkesan tentu saja Aremania. ”Saya suka suporter di sini. Mereka (Aremania) adalah pemain ke-12. Mereka sangat mencintai Arema dengan sepenuh hati. Respek untuk mereka. Saya akan merindukan mereka,” kata pelatih berkewarganegaraan Slovenia ini.

BACA JUGA: Nasib Petrovic di Arema FC Masih Teka - teki

Selama sembilan bulan tinggal di Indonesia, Milan mengaku takjub dengan potensi yang dimiliki pemain-pemain Indonesia. Pemain Indonesia, kata dia, tak kalah dengan pemain-pemain Eropa.

”Yang paling terlihat, pemain-pemain di sini punya (kelebihan) kecepatan (lari). Saya juga melihat, pemain-pemain Papua memiliki fisik yang bagus,” ujar dia.

Walau di sisi lain, Milan juga prihatin karena potensi itu tak diimbangi dengan infrastruktur. Sebab, tak semua klub di Indonesia memiliki fasilitas latihan sendiri yang memadai.

Itulah yang membuat Milan masih ingin melanjutkan kiprahnya di Indonesia. ”Saya akan pulang dulu ke Slovenia, lalu coba bicara dengan agen saya,” kata bapak empat anak ini.

Perlu diketahui, Milan bergabung dengan Arema FC sejak 4 April lalu. Awalnya, Milan menjadi asisten bagi Joko ”Gethuk” Susilo.

Penunjukan Milan sebagai asisten kala itu terbilang mengejutkan. Sebab, Milan memiliki lisensi UEFA Pro. Lebih tinggi dari Joko waktu itu yang masih memegang lisensi A AFC. (c2/muf)

Momen-Momen Penting Milan di Arema

4 April

Arema FC memperkenalkan Milan Petrovic di Kandang Singa. Waktu itu, Milan masih di-plot sebagai asisten pelatih. Sementara pelatih kepalanya adalah Joko ”Gethuk” Susilo.

15 April

Menjadi pelatih kepala sementara (caretaker) pada laga lawan Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan. Sebab, Joko harus mengikuti kursus lisensi AFC Pro.

14 Mei
Ditunjuk sebagai pelatih kepala. Sementara Joko Susilo diberi tugas baru mengurus Akademi Arema. Termasuk menangani tim Arema U-19.

18 Mei
Debut sebagai pelatih kepala definitif. Sayang, Arema FC kalah 0-1 di kandang Bali United.

22 Mei

Meraih kemenangan pertama sebagai pelatih kepala Arema FC. Menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Kanjuruhan, Arema FC menang 4-0.

28 Juli
Memenuhi panggilan CEO Arema FC Iwan Budianto di Jakarta. Milan dipanggil sebagai buntut kekalahan 3-4 di kandang Mitra Kukar sehari sebelumnya, atau pada 27 Juli.

14 Oktober
Milan meninggalkan tim Arema FC di tengah laga lawan PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta, Makassar. Dia harus pulang ke Slovenia karena ada urusan yang penting. Milan kembali sebelum laga lawan Bali United, 20 Oktober.

9 Desember
Laga terakhir bersama Arema FC. Perpisahan sempurna buat Milan karena Arema FC menang 2-1 atas Sriwijaya FC dan berhasil mengunci posisi enam klasemen akhir Liga 1.

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Petrovic Cinta Aremania, Betah di Malang, tapi…


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler