Kang Emil Dorong Daerah Punya Program Cepat Tanggap

Senin, 31 Desember 2018 – 16:54 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan depan) saat menyambangi Banten pascatsunami Selat Sunda. Foto dok Jabar Quick Response

jpnn.com, JAWA BARAT - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendorong daerah tingkat kabupaten dan kota di Jawa Barat memiliki program cepat tanggap. Program yang sudah dicontohkan oleh Ridwan Kamil yakno melalui Jabar Quick Response (JQR) yang dinilai mampu menyerap keluhan masyarakat di lapangan. 

Empat bulan berdirinya JQR, ada sekitar 39.672 pengaduan masyarakat telah diterima.

BACA JUGA: 4 Bulan, Jabar Quick Response Sudah Terima 40 Ribu Pengaduan

“Ini menandakan selama ini masyarakat mau komplain, tapi bingung mau menyalurkan ke mana?," kata lelaki yang akrab disapa Kang Emil ini. 

Kang Emil juga mengatakan, saat ini JQR dengan baik telah menerima semua keluhan masyarakat.

BACA JUGA: Ridwan Kamil Kirim Tim untuk Bantu Korban Tsunami Banten

Ratusan relawan yang tersebar di seluruh daerah akan langsung membantu masyarakat yang membutuhkan. Melihat daerah Jawa Barat yang begitu besar, diperlukan program serupa yang langsung ditangani oleh bupati dan walikota.

“Bila ini dibuat di daerah-daerah tingkat 2, tentu akan lebih baik. Bila tidak bisa dibereskan di tingkat kabupaten/kota, baru bisa naik ke provinsi,” terangnya.

BACA JUGA: Begini Cara Kang Emil Merawat Motor Kesayangannya

Kang Emil juga mengapresasi Sumedang dan Kabupaten Bandung Barat yang sudah mengadopsi program ini. 

“Semoga ke depannya semakin banyak daerah-daerah yang bisa melakukan hal serupa,” lanjutnya.

Menurut mantan Wali Kota Bandung ini, program cepat tanggap memang sangat dibutuhkan untuk masyarakat saat ini. Solusi cepat dan tepat menjadi kunci. Hal ini sebagai bentuk pelayanan yang diberikan pemerintah daerah kepada masyarakatnya.

Program JQR dirintis oleh Kang Emil dan diluncurkan tepat pada 18 September 2018. Menurut Hanief Mochammad selaku Ketua Harian JQR, ekspekstasi masyarakat cukup besar untuk JQR.
 
JQR didukung oleh 240 lebih relawan yang bekerja secara sukarela yang tersebar di seluruh Jawa Barat. Ke depannya diharapkan program ini bisa secara mandiri diadopsi oleh kabupaten dan kota dengan kooridnasi langsung di bawah bupati dan walikota.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nama Lembaganya BP3APK2BPMPD, Coba Ulangi!


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler