jpnn.com - KEFAMENANU – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, penyelenggara pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), siap melaksanakan pilkada yang hanya diikuti satu calon tunggal.
Hal itu diketahui setelah Mendagri turun langsung ke Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), di sela-sela kunjungannya meninjau pembangunan pos lintas batas negara (PLBN) Terpadu Wini yang terdapat di Kabupaten TTU, Rabu (4/11).
BACA JUGA: KETERLALUAN: Dana Perlengkapan Sekolah Siswa tak Mampu Diduga Dikorupsi
“Persiapan Pilkada sudah siap, walaupun kantornya belum ditemukan faktor apa (penyebab, red) terbakar. Anggaran tercukupi, kemudian KPU dan Bawaslu juga siap. Demikian juga dengan saksi di tiap-tiap tempat pemungutan suara (TPS) nantinya juga telah siap,” ujar Tjahjo dalam pesan elektronik kepada wartawan.
Meski penyelenggara dan anggaran telah siap, Tjahjo berharap sosialisasi perlu dimaksimalkan. Apalagi model pilkada di TTU dan dua daerah lain di Indonesia, berbeda dengan 266 daerah lain. Bahwa di kabupaten ini, pilkada dilakukan dengan hanya diikuti satu calon kepala daerah. sehingga surat suara yang digunakan juga nantinya berbeda.
BACA JUGA: DPR Dukung Polri Panggil Paksa RJ Lino
“Sosialisasi (perlu ditingkatkan, red). Karena calon tunggal, itu memilih setuju dan tidak. Jangan sampai disalahartikan, yang tidak datang itu tidak setuju. Padahal yang tidak datang itu ya tidak mnggunakan hak pilihnya,” ujar Tjahjo.
Menurut mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan ini, Presiden Joko Widodo telah meminta agar pelaksanaan pilkada di TTU diperhatikan dengan baik.
BACA JUGA: Soal Ini, Presiden dan DPR Sama Ingkar Janji
“Yang penting silakan kampanye baik paslon maupun (kelompok, red) yang tidak setuju (dengan paslon, red) sesuai aturan. Sekarang banyak yang bingung kalau coblos foto bagaimana. Makanya sosialisasi baik itu tim dari Kemendagri, KPUD dan Pemda, Panwas maupun Bawaslu, itu terus gencar dilaksanakan,” ujar Tjahjo.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Politikus PKB: Antisipasi Potensi Konflik di Manokwari
Redaktur : Tim Redaksi