Kantor Polisi Dilempar Batu, Pelaku Teriakkan Takbir

Selasa, 15 November 2016 – 17:33 WIB
Kaca dekat ruang sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Polsek Sangatta bolong kena lemparan batu. Foto: kaltim Post/JPNN.com

jpnn.com - SANGATTA – Kantor Polsek Sangatta, Kutim, dilempar dengan batu berukuran sekepalan tangan orang dewasa.

Lemparan tersebut mengenai kaca pembatas ruang sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT).

BACA JUGA: Sekali Razia Jaring Lima Pasangan Selingkuh dan 12 PSK

Kebetulan, saat kejadian, Senin (14/11) sekitar pukul 08.15 Wita, di sana ada Kanit SPKT Aiptu Cornelius Sima dan seorang warga yang melapor. Pelaku sudah diamankan.

Menurut seorang polisi yang sedang piket, Bripka Saparudin, pagi itu di ruang utama, dia sedang berjaga bersama rekannya Aiptu Zainuddin.

BACA JUGA: Kenangan Keluarga Tentang Intan, Bocah Lugu Korban Bom Samarinda

Di ruang seluas sekitar 4x10 meter itu, ada dua warga yang menunggu masuk ke ruang SPKT.

Tiba-tiba datang lelaki berinisial S yang berdomisili di Desa Sangkima, Kecamatan Sangatta Selatan.

BACA JUGA: Ibu Intan: Aku Mau Anakku Bangun, Mengapa Begitu Cepat Pergi

Dia tiba-tiba melemparkan batu hingga menembus ruang SPKT.  Setelah itu, S pergi begitu saja.

Saparuddin pun mengejar dan menangkap S yang kebetulan membawa tas hitam.

“Dia sempat kami panggil, namun tak menoleh. Kami sempat ragu menangkap, karena takut isi tas yang dibawa adalah bom,” ungkap Saparuddin.

Saat diamankan, S sempat berteriak takbir. Setelah diperiksa, isi tasnya hanya peralatan memancing dan sebuah sarung. Saat ini, kasus itu ditangani Satreskrim Polres Kutim.

Kasat Reskrim Polres Kutim AKP Andika Dharmasena menjelaskan, diduga S memiliki kelainan jiwa. Karena setelah diamankan di Polsek Sangatta hingga dibawa ke Polres Kutim, S belum bisa diajak berkomunikasi.

“Memang sempat ada teriakan takbir. Namun, itu setelah dia dijatuhkan polisi saat proses pengamanan,” imbuhnya. (*/dns/ica/k8/sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Perjuangan Dokter Selamatkan Intan, Tapi Tuhan Berkehendak Lain


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler