jpnn.com, JAKARTA - Insiden kebakaran kapal nelayan terbakar terjadi di sebelah timur Pulau Peniki, Kepulauan Seribu pada Senin (11/3) malam tadi sekitar pukul 22.04.
Dirpolair Baharkam Polri Brigjen Latif mengatakan, kapal nelayan yang terbakar itu bernama Riki Baru Riau. Setidaknya ada 18 awak kapal dalam kapal nahas itu.
BACA JUGA: Hary Tanoe: Nelayan Butuh Akses Dana Murah dan Pelatihan
“Tiga orang meninggal dunia, satu orang hilang, dan 14 orang selamat,” kata dia, Selasa (12/3).
Jenderal bintang satu ini menerangkan, kapal tersebut biasa menangkap cumi.
BACA JUGA: Polisi Tunggu Hasil Labfor Penyebab Kebakaran 34 Kapal di Muara Baru
Saat ini, selain mengusut penyebab kebakaran, mereka juga masih mencari terhadap satu korban yang belum ditemukan.
Sebelumnya, dua kejadian serupa terjadi belum lama ini. Pertama kebakaran puluhan kapal penangkap ikan di pelabuhan perikanan Samudera Nizam Zachman, Muara Baru, Jakarta Utara, Sabtu, 23 Februari 2019.
BACA JUGA: Polisi Periksa 12 Orang Terkait Kebakaran Kapal di Muara Baru
Kejadian itu tak memakan korban jiwa.
Lalu yang kedua, kebakaran kapal nelayan di Pelabuhan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin 11 Maret 2019. Hanya satu kapal saja yang terdampak dan tidak ada korban jiwa. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 3 Kapal Patroli Dikerahkan untuk Padamkan Api di Muara Baru
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan