Kapal Solar Meledak di Perairan Batam

Rabu, 02 Mei 2012 – 01:31 WIB

BATAM - Satu unit kapal kayu bermuatan solar meledak dan terbakar di perairan Pulau Samak di Galang Baru, Batam Senin (30/4) sekitar pukul 15.00 WIB. Kebakaran dan ledakan kapal diduga kuat karena hubungan arus pendek di bagian bodi kapal. Tidak ada korban jiwa namun kapal dan seluruh isi kapal itu ludes dilahap api.

Informasi dari warga sekitar, kapal itu awalnya terbakar di tengah laut di antara kapal tanker minyak yang berlabuh di perairan pulau Galang Baru. Diduga kapal tersebut mengambil solar dari tanker untuk dibawa ke jembatan enam Barelang.

"Kapal itu lagi pulang ngambil solar di kapal tengker ke PT Bias Grup. Tapi meledak saat hendak mengatar solar itu. Katanya karena korsleting," ungkap Rido, petani di dekat lokasi kejadian.

Melihat kapal sudah dilahap api, ABK dan crew kapal itu loncat ke laut dan langsung di tolong oleh kapal lainnya. Takut merambat ke kapal tengker lain, kapal terbakar itu ditarik ke pinggir pantai pasir kubur jembatan enam. Kapal tersebut diperkirakan memuat solar diatas seribu ton.

Hingga siang ini belum ada pihak terkait yang bisa dikonfirmasi. Kapolsek Galang Ipti Edi Wiyanto saat dikonfirmasi mengaku tak tahu denan kebakaran kapal itu. "Memang ada informasi tadi pagi, tapi itu di perairan, jadi coba langsung hubungi Dit Pol air," kata Edi.

Pantauan Batam Pos di lokasi kapal terbakar itu, hingga siang ini masih mengeluarkan asap. Hampir seluruh bodi kapal sudah tenggelam, namun bagian bodi belakang masih muncul dipermukaan karena karam di pantai pasir kubur.

Informasi lain yang didapat dari warga di jembatan VI, bahwa aktifitas lego jangkar atau berlabuhnya kapal tanker di perairan jembatan VI itu diduga kuat ilegal atau tak membayar pajak berlabuh.

Selain itu menurut warga di sana kuat dugaan kapal-kapal tangker itu juga penyuplai pasokan BBM kepada gudang-gudang pemain minyak di Batam dengan melibat oknum-oknum aparat.

"Biasanya, setiap tanker berlabuh, pasti ada banyak pompong atau kapal kayu seperti kapal yang terbakar ini dan datang ke tanker itu dikawal oknum," ungkap Leo lagi. (eja/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Honor Operator e-KTP Diduga Disunat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler