jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi V DPR dari Fraksi Partai Golkar Muhidin Mohamad Said, dicecar penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan permainan proyek dana aspirasi di Kemenpupera.
Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha mengatakan, penyidik terus menggali apa yang diketahui Muhidin soal permainan proyek jalan di Maluku dan Maluku Utara.
BACA JUGA: Warga Terlibat Kasus JIS, Para Dubes Minta Penjelasan
"Lebih digali terkait apa yang dia ketahui tentang dugaan adanya 'permainan' dalam proyek jalan tersebut," ujar Priharsa, Kamis (2/6).
Menurut Priharsa, penyidik menduga ketua kelompok fraksi (kapoksi) Golkar di Komisi V DPR itu banyak mengetahui soal proyek jalan.
BACA JUGA: Fahri Hamzah: Partai Hancur jika Kader Disuruh Cari Uang Setoran
Apalagi, Muhidin merupakan salah satu anggota yang ikut pertemuan informal antara pimpinan, kapoksi Komisi V DPR dengan pejabat Kemenpupera.
Karenanya, kata Priharsa, pertemuan itu juga dikonfirmasi kepada Muhidin. "Soal pertemuan-pertemuan dan peristiwa yang berkaitan dengan dugaan tindak pidana," katanya. (boy/jpnn)
BACA JUGA: DPR Akhirnya Sahkan UU Pilkada
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sori, Para Dokter Tetap Ogah Jadi Eksekutor Kebiri
Redaktur : Tim Redaksi