jpnn.com - JAKARTA – Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Tito Karnavian mengapresiasi pemusnahan narkotika dengan dibakar. Hal ini untuk membuktikan kepada masyarakat bahwa barang bukti narkoba hasil tangkapan dari para pengedar dapat transparan diketahui oleh publik.
“Selama ini menghindari angggapan masyarakat kepada polisi tentang barang bukti narkoba tidak transparan. Polisi disangka menyalahgunakan barang bukti narkoba,” kata Tito di sela-sela pemusnahan narkoba kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (8/10).
BACA JUGA: Serapan Anggaran Rendah, Ahok: Nggak Ada Hubungan Dengan Pergantian Pejabat
“Sebenarnya, tidak demikian. Untuk itu, membakar barang bukti narkoba seperti ini kami ingin membuktikan kepada masyarakat.”
Tito pun mengimbau kepada masyarakat agar bersama-sama membantu tugas kepolisian memberantas peredaran narkoba.
BACA JUGA: Wah..Wah..Wah..DPRD DKI Usulkan Banyak Anggaran Fantastis
“Momentum ini membangunkan semua pihak yang anti terhadap narkotika agar lebih kooperatif kepada aparat-aparat yang bertugas di lapangan,” ucap Tito kepada wartawan.
Karenanya, menurut Tito, barang bukti yang dibakar ini hasil tangkapan jaringan peredaran narkoba internasional periode Juli hingga September 2015. Hasil sitaan narkoba itu diperoleh melalui jalur laut dan udara.
BACA JUGA: Hello Ladies, Minat Gabung Ladyjek? Penuhi Syarat Ini Ya...
“Ada banyak macam cara pengiriman narkoba jaringan internasional. Ada yang lewat laut dan udara. Jika lewat laut biasanya melakukan transaksi di tengah laut menggunakan kapal, sehingga dibutuhkan bantuan dari TNI AL untuk mencegah barang haram tersebut masuk ke perairan Indonesia,” tutup Tito.(mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fantastis, Bangun Rusun 18 Ribu Hunian, Perumnas Investasi Rp4,3 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi