jpnn.com, PRABUMULIH - Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Zulkarnain Adinegara resmi melantik AKBP Eko Yudi Karyanto sebagai Kapolres Empat Lawang menggantikan AKBP Agus Setyawan yang tersandung kasus narkoba.
Sertijab tersebut dilaksanakan di aula Polres Prabumulih Jumat (18/1) sekitar pukul 08.00 WIB. AKBP Eko Yudi Karyanto sebelumnya menjabat Kaden B Pelopor Sat Brimob Polda Sumsel di Lubuk Linggau.
BACA JUGA: Kapolda Sumsel Maafkan Driver Ojek Online yang Menabraknya
Kapolda Sumsel mengatakan pihaknya sengaja datang ke Prabumulih untuk melaksanakan kegiatan Opsnal yang dilaksanakan setiap triwulan.
“Kepolisian daerah mengevaluasi situasi Kamtibmas secara bergiliran. Dan pertama ini triwulan keempat tahun 2018 dilaksanakan di Polres Prabumulih,” ujarnya.
BACA JUGA: Terlibat Kasus Narkoba, Kompol YG Dicopot dari Jabatannya
Bersamaan dengan itu, terang dia. Juga ada sertijab Kapolres Empat Lawang. “Ini sikap tegas organisasi kepolisian. Kepada anggota-anggota yang memang terindikasi terhadap obat berbahaya. Obat terlarang narkoba tidak ada ampun dan kita tindak tegas,” sebutnya.
Untuk itulah, karena sudah ada keputusan dari Kapolri. Pihaknya segera melaksanakan serah-terima jabatan. “Baru bisa hari ini (serah terima, red). Ddan surat keputusan sudah diterima Rabu dan Jumat ini kita lakukan serah-terima,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu pula, putra asli Sumsel itu tetap mengucapkan terimakasih kepada Kapolres Empat Lawang yang lama. “Kepada Agus tetap saya mengucapkan terimakasih atas apa kinerja dia. Tapi jadikan pembelajaran agar insyaf kembali,” terangnya.
BACA JUGA: Tiga Oknum Polisi Ditangkap TNI karena Kasus Narkoba
Dirinya pun melihat AKBP Agus sebagai anggotanya, anak buahnya dan juniornya. Dan dirinya pun mengenal dia dan berharap semoga bisa menjadi polisi yang baik kembali.
Apalagi, imbuhnya. Kita semua tahu narkoba ini kebanyakan merupakan pengaruh lingkungan. Kecuali kalau bandar yang memang harus di “potong betul”.
“Tapi kalau pengguna ini kita menyadari. Kadang pengaruh lingkungan karena itulah kalau masih bisa direhabilitasi, direhabilitasi. Karena itulah rezim pengguna narkotika,” sambungnya.
Ditanya apakah AKBP Agus sudah menjadi target sebelumnya? Kapolda menegaskan tidak ada. “Tapi hanya memang rutin apabila rapat tertentu, kumpul, semua tanpa diberitahu tiba-tiba di cek darahnya. Tiada lain supaya waspada. Kan ada orang-orang karena ada pemeriksaan tidak pakai dulu,” imbuhnya seraya menyebutkan untuk sistem pihaknya selalu mendadak.
“Jadi kabid propam, kami pertemuan rapat Senin lalu. Dan dari 66 orang yang di tes, positif si Agus sendiri,” akunya.
Ditanya sudah berapa lama AKBP Agus mengkonsumsi narkoba? Kapolda mengaku soal itu dirinya tidak tahu persis.
“Tapi bukan hanya 1 kali 2 kali (konsumsi narkoba, red). Karena hasil pemeriksaan di darah dan di kencing positif. Kalau urine positif baru. Tapi kalau darah ya bisa lama,” tukasnya.
Sementara itu berdasarkan pantauan wartawan koran ini. Acara sertijab yang dilaksanakan di aula Polres Prabumulih dilaksanakan secara tertutup dari awak media. Pasalnya beberapa kali media ingin meliput acara tersebut selalu dihalangi Provost. (chy)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Oknum Polisi dan Pacarnya Diciduk Lantaran Narkoba
Redaktur & Reporter : Budi