jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan menepis adanya isu penyerangan air keras dilatari dengan usaha istri Novel Baswedan.
Istri penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu memiliki usaha pakaian gamis dan jilbab. Iriawan mengaku, secara pribadi awalnya sempat menanyakan hal tersebut kepada istri Novel. "Yang bersangkutan jualan gamis atau jilbab perempuan," kata Iriawan di Makodam Jaya, Jakarta, Kamis (13/4).
BACA JUGA: Semoga Novel Baswedan tak Sampai Harus Cangkok Kornea
Iriawan pernah menyinggung masalah usaha tersebut kepada istri Novel. Iriawan mengaku istri Novel tidak punya saingan atau sengketa dalam bisnis tersebut.
"Kemudian saya tanyakan apakah pernah ada seorang laki-laki lain yang pernah atau pelanggan yang membeli baju datang, (dia bilang) tidak ada," kata Iriawan.
BACA JUGA: Kapolda Belum Yakin Penyerang Novel Terkait Kasus Besar
Dia menambahkan, pertanyaan kepada istri Novel sekadar pertanyaan awal untuk mengetahui duduk perkara kasus ini. Sehingga, kata Iriawan, motif awal penyerangan berasal dari pribadi Novel.
Selain itu, pertanyaan ini pun disampaikan kepada istri Novel untuk mengetahui siapa saja laki-laki asing yang pernah masuk di rumah Novel.
BACA JUGA: Tim Khusus Polda Belum Periksa Istri Novel Baswedan
"Jadi maksudnya bukan ada kaitannya dengan jualan gamis dengan saudara Novel. Yang saya ingin tanyakan, siapa tahu ada yang mencoba membeli baju ke rumahnya (laki-laki)," kata dia. (mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Foto Wajah Mencurigakan di Rumah Novel
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga