Kapolri Akui Periksa Brigjen Sabar

Senin, 08 April 2013 – 12:56 WIB
JAKARTA - Kapolri Jenderal Timur Pradopo resmi mengganti Kapolda DIY Brigjen Pol Sabar Raharjo pasca penembakan empat tahanan Polda DIY di Lapas Cebongan. Namun Kapolri menolak jika hal itu disebut sebagai pencopotan.

"Saya kira ini bukan pencopotanlah. Ini mutasi biasa dan semua terus berjalan. Saya kira itu," kata Kapolri usai melantik enam Kapolda di Mabes Polri, Senin (8/4).

Kendati demikian, saat ditanya apakah mantan Kapolda itu juga akan diperiksa terkait kasus di Lapas Cebongan itu, Kapolri menjawab secara diplomatis.

"Tentunya itu adalah bagian dari pertanggung jawaban. Artinya peroses penyidikan terus berjalan, sehingga itu yang fokus kita kerjakan," kata Kapolri.

Pasca digantikan oleh Brigjen Pol Haka Astana sebagai Kapolda DIY, Sabar Raharjo kini menggantikan posisi Haka di bagian sumber daya Polri. Sedangkan kasus Cebongan sendiri sudah ditangani Denpom TNI.

Diketahui pasca penembakan empat tahanan titipan Polda DIY di Lapas Cebongan, Propam Mabes Polri juga diturunkan ke Polda DIY untuk menyelidiki prosedur pemindahan tahanan tersebut. Namun sampai kini hasilnya belum diketahui.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolri Resmi Mutasi Enam Kapolda

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler