JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo resmi melakukan mutasi terhadap enam Kapolda dalam prosesi serah terima jabatan di Mabes Polri, Senin (8/4). Satu dari enam Kapolda yang dimutasi ini merupakan Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen Sabar Rahardjo yang digantikan Brigjen Haka Astana yang sebelumnya menjabat sebagai Karo Kajian dan Strategi SDM Polri.
"Saya mengingatkan agar selalalu meningkatkan perfomance kinerja, termasuk yang sudah lama. Karena mutasi ini merupakan bagian dari pengembangan karir. Artinya sesuatu yang wajar," tegas Jenderal Timur Pradopo.
Ditambahkan Kapolri, kinerja jajaran kepolisian selalu dievalusasi hingga diberikan reward and punishmen untuk pengembangan karirnya ke depan.
Selain Sabar, kapolda lainnya yang diganti adalah Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) yang semula dijabat Irjen Iskandar Hasan. Dia digantikan oleh mantan Kadensus 88 Antiteror Irjen Saud Usman Nasution. Iskandar dinyatakan mundur untuk sementara waktu karena mencalonkan diri dalam pemilihan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel).
Di Jajaran Polda Sulawesi Tengah, Kapolda Brigjen I Made Dewa Parsana digantikan oleh mantan Direktur Tindak Kriminal Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Ari Dono Sukmanto.
Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) dijabat oleh Brigjen Wahyu Indra Pramugari, digantikan oleh Brigjen Pol Noor Ali yang sebelumnya menjabat Direktur Tindak Pidana Korupsi (Dittipikor) Bareskrim Polri.
Selain itu Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), yang sebelumnya dijabat Brigjen Pol Ricky Herbert Parulian Sitohang, digantikan oleh Brigjen I Ketut Untung Yoga Ana. Yoga sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kapolda Bali.
Terakhir, Kapolda Maluku Utara yang semula dipegang oleh Brigjen Affan Richwanto digantikan kepada Brigjen Machfud Arifin. Affan Richwanto sendiri menggantikan posisi yang sebelumnya diduduki Machfud di Direktorat Satwa Baharkam Polri.(fat/jpnn)
"Saya mengingatkan agar selalalu meningkatkan perfomance kinerja, termasuk yang sudah lama. Karena mutasi ini merupakan bagian dari pengembangan karir. Artinya sesuatu yang wajar," tegas Jenderal Timur Pradopo.
Ditambahkan Kapolri, kinerja jajaran kepolisian selalu dievalusasi hingga diberikan reward and punishmen untuk pengembangan karirnya ke depan.
Selain Sabar, kapolda lainnya yang diganti adalah Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) yang semula dijabat Irjen Iskandar Hasan. Dia digantikan oleh mantan Kadensus 88 Antiteror Irjen Saud Usman Nasution. Iskandar dinyatakan mundur untuk sementara waktu karena mencalonkan diri dalam pemilihan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel).
Di Jajaran Polda Sulawesi Tengah, Kapolda Brigjen I Made Dewa Parsana digantikan oleh mantan Direktur Tindak Kriminal Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Ari Dono Sukmanto.
Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) dijabat oleh Brigjen Wahyu Indra Pramugari, digantikan oleh Brigjen Pol Noor Ali yang sebelumnya menjabat Direktur Tindak Pidana Korupsi (Dittipikor) Bareskrim Polri.
Selain itu Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), yang sebelumnya dijabat Brigjen Pol Ricky Herbert Parulian Sitohang, digantikan oleh Brigjen I Ketut Untung Yoga Ana. Yoga sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kapolda Bali.
Terakhir, Kapolda Maluku Utara yang semula dipegang oleh Brigjen Affan Richwanto digantikan kepada Brigjen Machfud Arifin. Affan Richwanto sendiri menggantikan posisi yang sebelumnya diduduki Machfud di Direktorat Satwa Baharkam Polri.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantan Kapolda DIY Akui Berkomunikasi dengan Pangdam dan Danrem
Redaktur : Tim Redaksi