jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyebut tiga masalah yang berpotensi mengganggu Asian Games 2018.
Masalah pertama adalah potensi munculnya protes dari masyarakat Indonesia terhadap peserta.
BACA JUGA: 65 Ribu Pesenam akan Menari Poco-Poco dari Istana sampai GBK
"Misalnya, kontingen Myanmar karena adanya masalah Rohingya atau terorisme, lalu isu Filipina dan Timur Tengah,” kata Tito, Kamis (4/5).
Masalah kedua adalah street crime seperti copet, jambret dan premanisme.
BACA JUGA: Jelang Asian Games 2018, Timnas Bisbol Uji Coba ke Hong Kong
Namun, Tito mengaku sudah memerintahkan jajarannya untuk mengatasi street crime.
"Kami tak menganggap enteng. Tetap waspada," kata Tito.
BACA JUGA: Asian Games 2018: Lapangan Bisbol Termasuk Terbaik di Dunia
Masalah ketiga adalah kemacetan di Jakarta sebagai salah satu kota penyelenggara.
"Ini akan lebih mudah jika anak sekolah diliburkan. Bisa mengurangi 20 persen kemacetan," ungkap Tito.
Tito menambahkan, Asian Games 2018 semestinya bisa menjadi cara untuk mempersatukan bangsa yang terpecah akibat polarisasi politik.
“Kita tinggal tiga bulan lagi Asian Games masih adem ayem. Bagaimana caranya mendemamkan ini di hati masyarakat?” ujar Tito. (ika/jpc/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sandiaga Perintahkan PNS Gunakan Jaket Asian Games
Redaktur & Reporter : Ragil