Kapolri Jenderal Listyo: Tak Ada Teguran Lagi, Langsung Copot!

Senin, 12 September 2022 – 13:41 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beri pernyataan soal konsorsium judi Kaisar Sambo. Ilustrasi Foto: Dok. Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kepada anak buahnya, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo berkomitmen mengambil langkah tegas dalam hal menjaga rasa keadilan masyarakat.

Menurut Listyo, dirinya akan langsung memproses dan menindak tegas anggota yang yang mencederai rasa keadilan masyarakat.

BACA JUGA: Kapolri Jenderal Listyo Beri Peringatan Penting, Mohon Disimak

"Kalau ada laporan saya tidak perlu tegur lagi, langsung saya proses, saya langsung copot. Ini berlaku untuk semuanya, apakah itu polki apakah itu polwan," ucap Sigit dalam video yang dibagikannya di Instagram resminya @listyosigitprabowo dilihat di Jakarta, Senin.

Jenderal bintang empat itu menyampaikan tindakan tegas dilakukan demi melindungi 430 ribu anggota Polri dan 30 ribu PNS yang telah bekerja dengan baik membangun Korps Bhayangkara semakin dipercaya oleh masyarakat.

BACA JUGA: Komitmen Kapolri, Polisi Arogan Sudah Tak Ada Tempat Lagi, Bermasalah Langsung Copot

"Saya harus mencopot, saya harus menindak, terhadap rekan-rekan yang melakukan pelanggaran-pelanggaran dan ini terus saya ulang-ulang karena saya sayang dengan 430.000 polisi yang telah bekerja dengan baik dan 30.000 PNS yang juga bekerja dengan baik," ujar dia.

Mantan Kabareskrim Polri itu tidak menoleransi adanya aparat kepolisian yang terlibat dalam pelanggaran terkait dengan penyakit masyarakat, seperti perjudian, narkoba, dan lainnya.

BACA JUGA: Janda PNS Bikin Heboh Gedung DPRD, Polisi Bergerak, Sang Kekasih Diperiksa

Menurut dia, negara membutuhkan peran Polri dalam memulihkan perekonomian nasional.

Hendaknya anggota Polri aktif dan menindak kejahatan guna menjaga perekonomian negara stabil.

"Jadi, kalau masih ada yang kedapatan melanggar terkait masalah judi, terkait dengan masalah penyakit masyarakat, negara sedang pusing, bebannya cukup berat terhadap kejahatan-kejahatan kekayaan negara tolong diberantas," dia menegaskan.

Mantan Kadiv Propam Polri itu mewanti-wanti jajarannya untuk menghindari pelanggaran khususnya yang mencederai rasa keadilan masyarakat.

Sikap dan laku anggota Polri memengaruhi kepercayaan masyarakat terhadap institusi.

"Saya selalu mewanti-wanti hindari pelanggaran-pelanggaran khususnya hal-hal yang mencederai rasa keadilan masyarakat. Pelanggaran-pelanggaran yang kalau anggota lakukan maka itu akan makin menurunkan kepercayaan publik kepada Polri," ujar Jenderal Listyo.

Dia juga berpesan agar seluruh anggota Polri saling mengingatkan, baik atas kepada bawahan maupun bawahan ke atasan. Seperti kata pepatah "Ikan busuk mulai dari kepala".

Mantan Kapolda Banten itu mengatakan tidak ada larangan bawahan mengingatkan atasannya, termasuk menolak perintah atasan yang bertentangan dengan norma hukum yang berlaku. (antara/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Berita Duka, PNS Pemkot Lubuklinggau Meninggal Dunia, Berawal Dari Bau Busuk


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler