Kapolri Minta Brimob Melek Internet

Rabu, 14 November 2012 – 09:34 WIB
DEPOK - Kepala Polisi RI Jenderal Timur Pradopo pagi ini memimpin upacara hari ulangtahun ke-67 Korps Brigade Mobil (Brimob) di Lapangan Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok. Dalam upacara ini terdapat sekitar 4006 personel polisi dari berbagai yang berbaris rapi di lapangan tersebut. Kapolri dalam upacara ini juga memakai seragam Brimob berwarna hitam.

Melalui pidatonya, Kapolri memberikan apresiasi terhadap prestasi Korps Brimob dalam mengamankan kondisi keamanan negara, terutama demonstrasi anarkis, kerusuhan antarwarga dan membantu penanganan terorisme.

"Dengan bangga saya mengucapkan selamat untuk Korps Brimob yang telah berusia 67 tahun. diharapkan, tetap bekerja tetap profesional, tangguh dan tetap eksis mengamankan negara," ujar Timur di Lapangan Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Rabu (14/11).

Korps Brimob, menurut Kapolri, dibentuk pada zaman penjajahan Jepang 14 November 1945. Dulunya nama pasukan istimewa ini disebut dengan Tokubetsu Keisatsu Tai. Seiring dengan berjalannya waktu, nama korps tersebut diganti menjadi Mobile Brigadde, dan Brigade Mobil (Brimob).

Kapolri juga meminta untuk mengatasi berbagai masalah kondisi keamanan negara Korps Brimob juga harus "melek internet". Pasalnya, kata dia, gerakan-gerakan separatis, provokatif maupun terorisme saat ini banyak disebarkan melalui jejaring sosial di internet.

"Saat ini jaringan separatisnya juga dengan mudah menyebarkan gerakannya lewat jejaring sosial di dunia maya yang harus diwaspadai. Kita juga dihadapkan isu pertambangan, dan isu SARA yang kini marak dan menimbulkan indikasi aksi, yang harus kita hadapi dengan profesional dan tangguh," tegas Kapolri.

Terakhir, Kapolri meminta, Brimob juga tetap bersikap rendah hati, jujur, dan selalu melakukan evaluasi serta introspeksi dalam bertindak.

Di HUT Brimob ini sejumlah atraksi juga dilakukan oleh gabungan satuan Polri dan TNI, seperti terjun payung berbentuk ular tangga yang membawa bendera lambang Korps Brimob dan Bendera Merah Putih. Sementara itu, ratusan personel Brimob melakukan atraksi bela diri Wing Chun dari Korea dan bela diri Yong Moodo dari Cina di hadapan Kapolri dan tamu undangan.

Selain memimpin upacara, Kapolri juga meresmikan stadion baru milik Mako Brimob dengan nama Stadion Heri Sudrajat. Stadion itu memakai nama tersebut untuk mengenang AKP Heri Sudrajat, personel Brimob yang tewas dalam operasi Cinta Meunasah di Nangroe Aceh.(flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BK Panggil Seskab Dipo Alam

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler