Kapolri Prediksi 2012 Masih Ada Aksi Teror

Sabtu, 31 Desember 2011 – 14:31 WIB

JAKARTA--Kapolri Jenderal Timur Pradopo mengakui upaya Densus 88 Anti Teror menumpas jaringan teroris di Indonesia belum selesaiBahkan, tahun depan , aksi teror masih mungkin terjadi

BACA JUGA: SBY Diminta Bersikap Lebih Konkrit

"Masih ada tersangka yang DPO, mereka masih mungkin melakukan lagi," ujar Timur dalam evaluasi akhir tahun di kantornya kemarin (30/12)


Timur menjelaskan, selama 2011 ada lima kasus menonjol yang disidik Densus

BACA JUGA: BPK Dianggap Gamang Mengaudit Century

Diantaranya teror bom di Klaten, teror bom buku, teror bom Cirebon, teror bom Lubuk Linggau dan teror bom bunuh diri di Solo
"Ada 28 anggota Polri terluka dan empat meninggal," jelasnya

BACA JUGA: Densus Tangkap Pengantin Bom Bunuh Diri



Dari kubu teroris total 84 orang ditangkapMeninggal enam orang."Saat ini sudah masuk sidang 22 orang, sisanya masih penyidikan," kata mantan Kapolda Metro Jaya itu.

Ada sembilan DPO yang sekarang jadi incaran DensusDiantaranya Kamaludin mantan napi kasus bom Cimanggis, Umar laias Bujang kurir Dulmatin, Taufik Bulaga perakit bom, dan Syekh Nana sebagai motivator"Saat ini kita terus memperbarui kemampuan anggota, dengan pelatihan-pelatihan maupun sarana lain," katanya

Dikonfirmasi soal penangkapan teroris di Semarang, Kadivhumas Irjen Saud Usman Nasution mengaku sedang mengumpulkan informasi"Saya tidak bisa berikan info sepotong-sepotong," katanya

Mantan Kadensus 88 Polri itu berjanji akan memberi keterangan setelah penyidik memberikan info lengkap"Saya orang lapangan, tahu dong kalau sedang ada proses tentu tak bisa disampaikan dulu," katanya.(rdl)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendagri Tolak Eselon III di Daerah Dihapus


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler