jpnn.com, BEKASI - Karangan bunga berjejeran di lokasi kecelakaan maut yang menewaskan 10 orang di Jalan Raya Sultan Agung, Kota Bekasi, tepatnya di depan SDN Kota Baru II & III, Kamis (1/9).
Pantauan JPNN.com di lokasi, ada enam karangan bertuliskan ucapan duka cita yang terpajang di depan sekolah.
BACA JUGA: Kecelakaan Truk di Bekasi, Kang Emil Minta Wali Kota Bekasi Datangi Keluarga Korban
Keenam karangan bunga itu dikirim oleh sejumlah kalangan, seperti guru, sekolah lain, pejabat DPRD Kota Bekasi, dan organisasi kemasyarakatan (Ormas).
Adapun kondisi di depan sekolah masih terdapat puing akibat kecelakaan, seperti gerobak hingga sepatur korban.
BACA JUGA: Bea Cukai Menyetop Truk di Rest Area Tol Trans Jawa, Ternyata Muatannya...
Aktivitas di sekolah pun sepi karena kegiatan belajar mengajar (KBM) diliburkan.
Para guru sekolah tersebut juga diketahui tengah bertakziah ke rumah para korban.
BACA JUGA: Kecelakaan Bekasi, Sopir Truk Terus Menangis, Trauma
Diketahui, peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Sultan Agung, Kota Bekasi, tepatnya di depan SDN Kota Baru II & III, Rabu (31/8).
Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial, truk menabrak tiang listrik di depan sekolah tersebut.
Selanjutnya, tiang roboh dan menimpa sejumlah kendaraan yang melintas jalan tersebut.
Akibat kecelakaan tersebut, sebanyak 30 orang menjadi korban, sepuluh di antaranya tewas.
Adapun tujuh dari sepuluh korban tewas merupakan siswa SD tersebut.
Polisi masih menyelidiki penyebab truk tersebut bisa menabrak tiang. Polisi juga sudah mengamankan sopir truk. (cr1/jpnn)
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Dean Pahrevi