Karantina Diperlonggar, Warga Dapat Jatah Jalan-Jalan Tiga Kali Seminggu

Senin, 01 Juni 2020 – 17:36 WIB
Ilustrasi. Sampel virus corona yang diperlihatkan oleh salah seorang dokter. Foto: ANTARA

jpnn.com, MOSCOW - Warga Moskow akhirnya bisa meninggalkan rumah mereka untuk berjalan-jalan setelah 9 pekan dikekang kebijakan karantina, Senin (1/6). Pemerintah setempat telah melonggarkan sebagian aturan lockdown menyusul penurunan kasus baru virus corona.

Wali kota Moskow Sergei Sobyanin pekan lalu mengatakan kepada Presiden Vladimir Putin bahwa dia akan melonggarkan beberapa aturan lockdown. Kini, sejumlah toko di ibu kota Rusia itu telah dapat dibuka kembali.

BACA JUGA: Jumlah Korban COVID-19 Turun Tajam, PM Spanyol Malah Minta Perpanjangan Karantina

Warga diizinkan berjalan-jalan di sekitar alamat tempat mereka tinggal tiga kali dalam seminggu. Orang-orang juga dapat joging atau melakukan olahraga luar ruangan, tetapi hanya antara pukul 05.00 dan 09.00 pagi waktu setempat.

Pusat perbelanjaan dan sebagian besar taman, yang semuanya telah dipagari selama berminggu-minggu, juga akan dibuka pada Senin, meskipun taman bermain anak-anak dan fasilitas olahraga yang terletak di dalam ruangan akan tetap tutup.

BACA JUGA: Ada Perintah Pelanggar Karantina Ditembak, Jumlah Positif Corona Melonjak, Rekor!

Otoritas setempat masih melaporkan ribuan infeksi baru setiap hari di 11 zona waktu Rusia dan ibu kota itu tetap menjadi wilayah yang paling parah dalam hal volume kasus yang dikonfirmasi.

Tetapi tingkat infeksi telah menurun tajam dalam beberapa minggu terakhir. Moskow pada Minggu melaporkan 2.595 infeksi baru. Peningkatan infeksi harian sebelumnya mencapai lebih dari 6.000 kasus.

BACA JUGA: DAMRI Layani Kepulangan TKI Menuju Tempat Karantina

Putin telah memperingatkan risiko wabah kedua di musim gugur, tetapi mengatakan situasi secara keseluruhan telah stabil.

Putin pekan lalu menjadwal ulang pada 24 Juni parade militer Hari Kemenangan Moskow di Lapangan Merah.

Karantina wilayah di Moskow tampak ketat di atas kertas, dengan warga diminta tinggal di rumah kecuali untuk membeli makanan, mencari perawatan medis atau bekerja jika perusahaan mereka diberi dispensasi khusus.

Kasus corona di Rusia melewati angka 400.000 pada akhir pekan, jumlah tertinggi ketiga di dunia. (ant/dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler