jpnn.com, PASURUAN - Pikiran Karin berkecamuk. Meski serumah dengan suaminya, Donwori, namun wanita berusia 36 tahun itu merasa kesepian.
Malam kedinginan. Tak ada lagi kehangatan yang diperoleh Karin dari pria yang menikahinya tahun 2006 silam.
BACA JUGA: Goyangan Majikan Lebih Jreng, Ogah Pulang
Kemesraan yang ditunjukkan Donwori perlahan menghilang. Awalnya, Donwori selalu mencumbuinya. Terus frekuensinya berkurang sekali seminggu. Setahun terakhir ini justru hanya disentuh sekali sebulan.
Karin mulai curiga. Jangan-jangan ada wanita lain yang sudah menjadi tambatan hati suaminya.
BACA JUGA: Tengah Malam Masuk ke Kamar Adik Ipar
===========================
Fandi Armanto - Radar Bromo
===========================
Karin yang merupakan warga Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur mengeluhkan stamina Donwori (nama samaran), 45, yang tak lagi seperti waktu muda dulu. Hal itu berdampak pada aktivitas mereka di ranjang yang tak lagi hot seperti dulu.
BACA JUGA: Suami Keterlaluan, Ajak Anak Liburan Bareng Selingkuhan
Hal itu membuat Karin berpikiran negatif kepada suaminya. Ini, lantaran sudah setahun terakhir ini suaminya menjadi dingin. Termasuk jarang sekali mau bermesraan dengan dirinya.
“Sekarang siapa yang gak curiga? Istri gak pernah disentuh. Sukanya molor aja di rumah,” jelasnya.
Pernikahan mereka sendiri memang sudah berjalan hampir 12 tahun. Dari segi usia antara Karin dan Donwori, memang cukup jauh.
Namun, selama ini hubungan mereka baik-baik saja. Apalagi, mereka kini telah dikaruniai 2 orang anak.
Karin mengatakan, perjuangan membentuk rumah tangga yang ideal, telah mereka lakukan bersama-sama.
Donwori dan Karin juga masih tetap bekerja sebagai buruh pabrik. Keuletan mereka bekerja, membuahkan hasil. Mereka kini punya rumah sendiri.
Namun, yang namanya rumah tangga, memang ada naik turunnya. Tak terkecuali ekonomi maupun kemesraan selama ini.
“Kadang-kadang bisa mesra sekali. Kadang-kadang cuek bebek, apalagi kalau bertengkar. Tapi, yang sekarang ini keterlaluan. Masa setahun terakhir dia dingin terus sama saya,” terangnya.
Karin mengatakan, entah kapan mulanya, namun suaminya lama-lama makin ogah-ogahan kalau diajak bermesraan.
Donwori jadi sering malas-malasan saja di rumah. Memang, sepulang kerja sang suami tiba di rumah tepat waktu. Namun, setelah itu Donwori lebih banyak tidur.
“Dia pulang, nonton TV, langsung tidur. Gak ada kegiatan berdua sama saya. Entah cerita-cerita kegiatan atau curhat kalau ada masalah,” jelasnya.
Yang Karin rasakan, suaminya makin dingin dan tertutup. Imbasnya hal ini juga berpengaruh ke hubungan di ranjang.
Dulu kalaupun sedang capek dan banyak kerjaan, paling tidak minimal seminggu sekali mereka bisa bermesraan.
Diakui memang Karin yang lebih agresif untuk meminta jatah. Tapi, akhir-akhir ini Donwori bahkan memilih menolak. Tak jarang sang suami memilih menghindar dan tidur lebih dini.
Terhitung, selama setahun ini dia jadi jarang diberikan jatah. “Paling sebulan sekali itu juga untung, kadang dia gak mau,” jelasnya.
Hal ini jelas membuat Karin curiga, apakah ada perempuan lain di luar sana. Pernah Karin berkali-kali bertanya, namun suaminya tak mengaku dan akhirnya mereka bertengkar.
Karena pernikahannya sudah tak harmonis dan Donwori juga tak bisa perhatian dan mesra seperti dulu, mereka pun akhirnya pisah rumah setelah pertengkaran terakhir. (jpnn/eka/fun/jpr)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suami Sudah 67 Tahun, Seminggu Minta 3 Kali, Istri Keteteran
Redaktur : Tim Redaksi