Saat ditemukan, korban mengenakan baju kaus tanpa lengan berwarna merah tanpa mengenakan celana dalam. Jasad sengaja ditutupi beberapa kardus yang dijajarkan rapi di depan ranjang. Sebelum ditemukan, warga sempat curiga dengan bau tidak sedap yang muncul dari pintu rumah Wiwiek. Kecurigaan warga diperkuat dengan kabar dari tetangga kontarakan yang mengaku sudah tiga hari tidak melihatnya.
Kecurigaan warga kian menjadi, setelah tetangga korban menegaskan bahwa Wiwiek tak kelihatan sejak tiga hari lalu. Tak ingin sembrono, warga berinisiatif untuk melapor kepada Polsek Tanahsareal. “Sepertinya korban sudah dibunuh sejak tiga hari yang lalu,” ujar Kanit Reskrim Polsek Tanahsareal, AKP Yaser Arafat.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara, Wiwiek diduga meninggal karena hantaman benda tumpul ke bagian kepalanya. Dugaan itu diperkuat dengan ditemukannya martil di dapur rumah korban. Selain itu, motor Jupiter Z yang biasa digunakan korban pun raib. Namun polisi belum bisa menyimpulkan bahwa apakah Wiwiek merupakan korban pembunuhan atau perampokan.
“Hingga saat ini, semua masih dalam pengembangan. Kami akan tuntaskan sampai beres,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Kini jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bogor untuk diautopsi. Polisi juga membentangkan garis polisi di sekitar rumah korban.(yaz)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cucu Disetubuhi, Kakek Dilapor ke Polisi
Redaktur : Tim Redaksi