jpnn.com, BEIJING - Tiongkok jadi rebutan dalam konflik Kashmir. Ya, India dan Pakistan yang memperebutkan wilayah tersebut sama-sama meminta bantuan Beijing.
Menteri Luar Negeri India, S Jaishankar bertemu dengan Wakil Presiden Tiongkok Wang Qishan di Beijing, Senin (12/8) untuk memperkuat hubungan kedua negara.
BACA JUGA: Kelompok HAM Kecam Aksi Militer India di Kashmir
Diwartakan ANI, Jaishankar yang saat ini sedang melakukan kunjungan ke Beijing untuk memimpin pertemuan di bidang budaya dan pertukaran manusia.
Kunjungan dilakukan di tengah-tengah meningkatnya tensi antara India dan Pakistan. Di mana pada minggu lalu Pakistan menginsiasi untuk menangguhkan hubungan dagang dengan India terkait sikap India yang menghapuskan pasal 370 dalam konstitusi, yang menyebabkan Kashmir kehilangan otonomi khusus.
BACA JUGA: Kia Motors Berniat akan Produksi MPV di India
BACA JUGA: Muslim Kashmir Rayakan Iduladha di Tengah Kepungan Tentara India
Dalam pertemuannya dengan Wang, Jaishankar mengatakan bahwa hubungan antara India dan Tiongkok bisa menjadi stabilisator ketidakpastian kawasan.
BACA JUGA: Pemerintah India Hambat Komunikasi Warga Kashmir
"Pada satu waktu dunia lebih tidak pasti, kami percaya bahwa hubungan kita (India dan Tiongkok) dapat menjadi faktor stabilitas kawasan,” terangnya.
Pernyataan tersebut seperti menunjukkan bahwa hubungan dengan India memiliki tendensi yang lebih besar dibandingkan dengan Pakistan.
Kunjungan Jaishankar ke Tiongkok akan dilakukan selama tiga hari, mulai tanggal 11 hingga 13 Agustus 2019 untuk mempersiapkan pertemuan informal antara Perdana Menteri Narendra Modi dan Presiden Xi Jinping.
Diketahui, sebelum Jaishankar, Menteri Luar Negeri Pakistan, Shah Mehmood Qureshi juga mengunjungi Beijing untuk mendapatkan dukungan dari Tiongkok dan dunia internasional. Kunjungan dilakukan pada h Jumat (9/8) lalu. (rmol/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kopassus Australia Dapat Suntikan Dana Rp 4,8 T
Redaktur & Reporter : Adil