Kasus Covid-19 Melonjak, Jepang Terancam Dilanda Gelombang Kedelapan

Jumat, 21 Oktober 2022 – 23:27 WIB
Arsip - Seorang penarik becak memotret penumpangnya di distrik Asakusa di tengah wabah COVID-19 di Tokyo, Jepang, 25 Maret 2020. ANTARA/REUTERS/Ju-min Park/as

jpnn.com, TOKYO - Jepang kemungkinan besar menghadapi gelombang ke delapan infeksi COVID-19, mengingat tren kenaikan jumlah kasus baru di seluruh negeri dan perkembangan kasus di luar negeri, demikian menurut perkiraan para ahli.

Karena perbandingan orang yang tertular COVID-19 per penduduk di Jepang lebih rendah daripada di banyak wilayah lainnya di dunia, tingkat perolehan imunitas setelah infeksi alami di negara tersebut juga rendah, kata panel penasihat di Kementerian Kesehatan pada pertemuan Kamis (20/10).

BACA JUGA: Covid-19 Reda, Jumlah WNI Bermasalah di Luar Negeri Tetap Tinggi

Pada pertemuan itu, para pakar termasuk ketua panel sekaligus Ketua Institut Nasional Penyakit Alergi dan Penyakit Menular (NIAID) Takaji Wakita menyajikan materi yang menganalisis prediksi tren kasus.

"Faktanya bahwa kekebalan yang diperoleh melalui vaksinasi yang menurun seiring berjalannya waktu kemungkinan menimbulkan risiko gelombang ke delapan infeksi," kata Wakita, menyerukan dukungan vaksinasi COVID-19 lebih lanjut.

BACA JUGA: Malaysia Inginkan Pemilu Tanpa Pembatasan Covid-19, Pasien Boleh ke TPS

Jumlah kasus baru terkonfirmasi dalam sepekan sampai Rabu naik di hampir semua wilayah di Jepang, dengan jumlah keseluruhan meningkat 1,35 kali lipat dari pekan sebelumnya sekaligus menandai peningkatan pertama dalam delapan pekan. (ant/dil/jpnn)

BACA JUGA: Anggota DPR Minta Pemerintah jangan Gagap Antisipasi Covid-19 Subvarian XBB


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler