Kasus Mutilasi Warga Papua Sadis, Bagaimana Andika, Dudung, dan Prabowo Membina Prajurit TNI?

Kamis, 01 September 2022 – 20:29 WIB
Politikus PDIP Effendi Simbolon. Foto: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon menyampaikan pihaknya akan mengundang Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, KSAD Jenderal Dudung Abdurachman, dan Menhan RI Prabowo Subianto menyikapi kasus pembunuhan disertai mutilasi di Papua.

Dalam kasus itu, sudah terdapat enam tersangka yang merupakan prajurit TNI.

BACA JUGA: Sebelum Tinggalkan Papua, Jokowi Bertemu Panglima TNI, Lalu Tertawa Lepas

"Kami akan undang Panglima, kami minta penjelasan. KSAD dan Menhan saya kira juga perlu memberi penjelasan," kata legislator Fraksi PDI Perjuangan itu ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (1/9).

Adapun, kata Effendi, undangan kepada Andika, Dudung, dan Prabowo agar ketiga tokoh hadir di Komisi I saat rapat di DPR pada pekan depan.

BACA JUGA: TNI AL Berkomitmen Memodernisasi Alutsista, Nih Buktinya

Alumnus Universitas Jayabaya itu mengaku bakal menyoroti pembinaan para prajurit TNI kepada tiga tokoh itu menyusul insiden pembunuhan disertai mutilasi.

"Bagaimana, sih, pembinaan aparat TNI, apalagi khususnya di wilayah operasi," ujar Effendi.

BACA JUGA: Jokowi Sampai Perintahkan Panglima TNI, Bantu Polisi Mengusut Tuntas Supaya Terang

Dia mengatakan kasus pembunuhan disertai mutilasi persoalan serius, karena perkara itu sangat sadis dilakukan prajurit TNI.

"Kami sangat mengutuk perbuatan dari para prajurit dan perwira itu," ujar Effendi.

Sebelumnya, Mabes TNI AD mengerahkan tim untuk membantu penyidikan kasus pembunuhan dan mutilasi warga sipil yang ditemukan di Kampung Pigapu-Logopon, Kabupaten Mimika, Papua, Sabtu (27/8).

Sejauh ini enam oknum anggota TNI AD jadi tersangka kasus mutilasi terhadap dua, dari empat warga sipil yang tewas di Kampung Pigapu, Distrik Mimika Timur itu.

Penetapan tersangka oknum tentara itu diakui oleh Komandan Pusat Polisi Militer TNI AD (Danpuspomad) Letjen TNI Chandra W Sukotjo.

"Betul, sudah (enam tersangka)," jawab Letjen Chandra dikonfirmasi wartawan di Jakarta, Senin (29/8). (ast/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembunuhan Warga Sipil di Timika Papua Dilakukan 10 Orang, 6 di Antaranya Oknum TNI AD


Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Effendi Simbolon   Andika   Dudung   Prabowo   RDP   DPR   Komisi I  

Terpopuler