Kasus Yuyun, Begini Pernyataan Keras Menteri Anies

Rabu, 04 Mei 2016 – 19:48 WIB
Mendikbud Anies Baswedan. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengutuk keras kasus pemerkosaan dan pembunuhan terhadap Yuyun, siswi SMPd I Rejang Lebong, Bengkulu. Dia menyebut kebiadaban 14 orang pelaku sungguh sulit diterima nalar.

“Sebagai warga negara secara pribadi maupun sebagai Mendikbud, saya mengutuk kekerasan yang brutal dan di luar nalar ini," kata Menteri Anies, Rabu (4/5).

BACA JUGA: Menteri Anies: Kami tak Ingin Menjauhi Masalah

Mendikbud juga menegaskan, kejadian ini menjadi pelajaran yang amat mahal bagi seluruh masyarakat bahwa urusan keamanan anak-anak perlu diperjuangkan di dalam maupun di luar sekolah. 

Diketahui, Kemendikbud telah dan sedang bekerja untuk menghilangkan kekerasan di sekolah dengan kampanye soal lintasan sekolah aman, regulasi baru soal penanggulangan kekerasan di sekolah serta upaya-upaya strategis lainnya. 

BACA JUGA: Ini Kata Menteri Anies Soal Kasus Yuyun

“Betapapun keras upaya kami untuk menjaga anak-anak itu dalam sekolah, perlu keterlibatan orang dewasa di masyarakat untuk ikut menjaga anak-anak ketika berada di luar sekolah,” ujar Mendikbud.

Mendikbud meyakini bahwa proses hukum sedang berjalan harus dituntaskan dengan baik. Kemendikbud mengapresiasi kerja keras kepolisian yang telah berhasil mengungkap kasus ini. 

BACA JUGA: Waduh, 40 Persen Sekolah tak Sesuai Standar

Dia berharap agar para pelaku diberikan hukuman yang menjerakan bagi mereka dan mencegah kejadian serupa berulang atau dilakukan oleh pelaku lain. 

Mantan rektor Universitas Paramadina ini juga menyerukan dan mengajak setiap warga negara untuk terlibat dalam menjaga keamanan siswa dalam lintasan berangkat dan pulang ke sekolah. 

"Orang dewasa harus ikut memperhatikan keselamatan dan keamanan anak-anak. Jika terlihat ada kondisi dan situasi membahayakan maka jangan diam dan mendiamkan. Sapalah anak-anak dan ajak mereka untuk berada dalam situasi aman dan selamat. Mari ikut menjaga anak-anak, seperti kita menjaga anal kandung atau adik kandung kita sendiri," pungkas Menteri Anies. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasihan, 16 SD Ini Bakal Ditutup


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler