jpnn.com - JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi III DPR Benny Kabur Harman mendukung pernyataan Presiden Joko Widodo, yang mengklaim tidak akan mengintervensi penyelesaian kasus Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama yang diduga menista agama Islam.
Benny pun mengajak untuk mengawal janji sang presiden asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
BACA JUGA: Kabar di Medsos Sering Bikin Jokowi Tak Mampu Bicara
"Kita kawal dan kita tagih janji Presiden Jokowi," kata Benny saat diskusi "TNI dan Polri, Alat Negara atau Alat Kekuasaan? (Membedah Wacana Pergantian Panglima TNI dan Kepala Polri Sebelum Masa Pensiun)" di Jakarta, Minggu (13/11).
Dia mengajak untuk mendukung netralitas presiden dalam penuntasan kasus yang tengah diusut Direktorat Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Kepolisian itu.
BACA JUGA: Pak Jokowi Ingat Ya Analisis Panglima TNI
"Harus didukung netralitas presiden. Baik jika (Ahok) ditetapkan sebagai tersangka maupun tidak, kita harus dukung untuk kepastian hukum dan keadilan," ujarnya.
Sebelumnya dalam berbagai kesempatan Jokowi menegaskan tidak akan intervensi penegakan hukum kasus Ahok. Bahkan hari ini Jokowi kembali mempertegas sikapnya.
BACA JUGA: PPP Kutuk Pelaku Aksi Teror di Samarinda
Pernyataan itu disampaikan saat membuka Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Asrama Haji, Jakarta, dan Rapat Pimpinan Nasional Parta Amanat Nasional (PAN) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Minggu (13/11). (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peneliti: Jokowi Sulit Dimakzulkan, Santai Saja
Redaktur : Tim Redaksi