Sekumpulan ubur-ubur jenis bluebottle telah terdampar di pantai Sydney, menciptakan pemandangan yang indah namun berbahaya di atas pasir.

Martyn Robinson dari Museum Australia mengatakan, kedatangan ubur-ubur bluebottle ini adalah tanda bahwa perairan di Sydney mulai menghangat.

BACA JUGA: Imigran Suriah di Sydney Inginkan Keluarganya Jadi Pengungsi Ekstra di Australia

"Selama beberapa bulan terakhir, air laut cukup hangat dan angin dari timur laut menghempaskan mereka ke pantai," jelasnya.

Binatang berwarna biru yang ditemukan di pantai-pantai Sydney ini kebanyakan berjenis ‘Pacific Man o'War’, yang bisa tumbuh hingga 15cm.

BACA JUGA: Kasus Kanker di Australia Diprediksi Meningkat 40 persen pada 2020


Ubur-ubur jenis bluebottle di Pantai La Perouse masih bisa menyengat bahkan setelah terdampar. (Foto: Kim Colville)

Sementara ubur-ubur bluebottle yang lebih besar, yang cenderung berdiam di Samudera Atlantik –atau disebut ‘Portuguese o'War’ - juga terkadang terdampar di saluran air di Sydney.

BACA JUGA: Aktifis Anti Aborsi AS Dicekal Masuk ke Australia

Kelompok ubur-ubur ‘Man o’Wars’ ini kadang-kadang ditemukan dalam kelompak berjumlah 1.000 atau lebih - mengambang di perairan hangat di seluruh lautan di dunia.

Bluebottles tak mampu berenang ke darat dan sekali terdampar akan tetap di atas pasir sampai gelombang mencuci mereka, menciptakan sebuah kaleidoskop warna di atas pasir.

"Mereka memiliki pelampung kecil di bagian atas yang mereka arahkan untuk menangkap angin," terang Martyn.

Tapi para perenang di pantai telah diperingatkan bahwa ubur-ubur jenis bluebottle bisa menyengat, bahkan ketika terdampar.

"Mereka bahkan bisa menyengat Anda setelah hewan itu sendiri mati," utara Martyn.

Dan sel-sel sengatan di tentakel panjang berwarna biru masih bisa menembakkan duri, bahkan jika "kepala" sang ubur-ubur telah rusak karena hempasan gelombang.

Lebih dari 10.000 orang dilaporkan tersengat oleh ubur-ubur bluebottle di Australia setiap tahunnya, dengan jumlah laporan mencapai 30.000 di tahun-tahun puncak.

Pengobatan dengan air panas

Obat untuk mengobati sengatan ubur-ubur jenis bluebottle di masa lalu meliputi es, cuka, air seni, teh dingin dan bir hangat.

Penelitian terbaru dari Universitas Sydney menemukan bahwa air panas menjadi pengobatan terbaik untuk sengatan bluebottle.

"Satu laporan menunjukkan, Anda rendam daerah sengatan dalam air panas semampu Anda bisa berdiri, tak terlalu panas, tapi cukup panas untuk menghilangkan racun," sebut Martyn.

Ia menyarankan untuk menghilangkan tentakel secara hati-hati dengan pinset atau tangan bersarung sebelum melakukan pengobatan.

"Hal yang utama adalah Anda tak menggunakan alkohol atau cuka yang bisa membuat sengatan aktif lagi," katanya.

Terlepas dari sengatannya, ubur-ubur bluebottle memiliki tujuan di laut.

Mereka menyediakan pasokan makanan untuk kadal laut dan kura-kura, yang bisa makan hewan ini tanpa disengat.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gigih Berguru Fisika Kedokteran Nuklir di Australia

Berita Terkait