jpnn.com, MUMBAI - Pemerintah India melaporkan kasus virus corona pertama di kawasan kumuh Mumbai. Jutaan warga permukiman kumuh terbesar di Asia itu kini terancam.
"Tujuh anggota keluarga pasien tersebut telah dikarantina dan akan menjalani tes," kata Juru Bicara Municipal Corporation Mumbai, Rabu (1/4).
BACA JUGA: Corona Makin Mengerikan, Thailand Berlakukan Jam Malam
Area kumuh dan padat penduduk yang disebut Dharavi itu membentang seluas 613 hektare dan dihuni lebih dari 1,5 juta jiwa.
Kementerian Kesehatan mengatakan, kasus meninggal akibat COVID-19 di India naik menjadi 38 pada Rabu, dengan total kasus terkonfirmasi mencapai 1.600 lebih.
BACA JUGA: Wabah Virus Corona: Amerika Serikat Siapkan 100 Ribu Kantong Mayat
Mumbai sejauh ini telah mencatat sejumlah besar kasus COVID-19 dengan dua daerah di Worli dan Goregaon dinyatakan sebagai titik penyebaran wabah dan harus diisolasi. (Xinhua/ant/dil/jpnn)
BACA JUGA: Narapidana Dibebaskan Untuk Cegah Corona, Bagaimana Dengan Koruptor?
Redaktur & Reporter : Adil