jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR Dapil Jawa Timur Kawendra Lukistian, bersama Bupati Jember terpilih Gus Fawait, dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) memfasilitasi kepulangan Hanifa, seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jember yang mengalami kendala di Arab Saudi.
Kawendra Lukistian menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan pemulangan ini dan mengapresiasi langkah cepat pemerintah dalam membantu pekerja migran yang mengalami kesulitan di luar negeri.
BACA JUGA: Menteri Karding Sebut Pemerintah Desa Berperan Kunci Terkait Pelindungan Pekerja Migran
"Alhamdulillah hari ini, Minggu, 5 Januari 2025, Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jember, Mbak Hanifa, berhasil dipulangkan dari Saudi," ujar Kawendra di Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Jakarta Selatan, Minggu (5/1/25).
Pemulangan Hanifa menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pemerintah daerah, dan pemerintah pusat dapat memberikan solusi cepat bagi pekerja migran yang mengalami kesulitan di luar negeri.
BACA JUGA: TNI AL Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran Ilegal di Dumai
Kawendra turut mengapresiasi sinergitas ini, ia turut mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI/BP2MI), khususnya Wamen Dzulfikar.
"Saya bersama Bupati Jember Terpilih Gus Fawait menghaturkan terima kasih kepada Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI/BP2MI), khususnya Wamen Dzulfikar, atas gerak cepatnya membantu masyarakat Jember yang sedang dalam kesulitan di luar negeri hingga dapat kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan selamat,” tambah Kawendra.
BACA JUGA: Menteri Karding: Pekerja Migran Indonesia Harus Memiliki Keterampilan dan Mental Kuat
Kawemdra menegaskan upaya perlindungan PMI terutama asal Jember akan semakin ia perkuat sebagaimana amanat Presiden Prabowo, yakni memastikan kesejahteraan dan keamanan mereka selama bekerja di luar negeri.
"Kita terus fokus bekerja untuk rakyat seperti pesan Pak Prabowo, kita wajib melindungi segenap rakyat Indonesia baik yang ada didalam negeri ataupun sedang berada diluar negeri," ujarnya.
Menurutnya, keberhasilan pemulangan Hanifa ini harus menjadi momentum untuk memperkuat sistem perlindungan bagi para pekerja migran agar kejadian serupa dapat diminimalkan di masa mendatang. (rhs/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tenaga Honorer Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Mencapai Rp 433 Juta
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti