Ke Ambon, Jangan Lupa Cicipi Rujak Legendaris Natsepa

Kamis, 19 Oktober 2017 – 13:03 WIB
Rujak Natsepa di pinggir Kota Ambon. Foto: Natalia Fatimah Laurens/JPNN

jpnn.com - KOTA Ambon bukan hanya terkenal dengan keindahan alamnya, tapi juga wisata kuliner yang beragam.

Salah satunya yang sudah terkenal dan melegenda adalah Rujak Natsepa.

BACA JUGA: Menteri Arief Yahya Pengin Soto Jadi Ikon Kuliner Indonesia

Rujak segar ini khusus dijual di kawasan Pantai Natsepa, di Desa Suli, Maluku Tengah. Dari pusat kota menuju pantai itu dengan sepeda motor atau mobil memakan waktu sekitar 30-45 menit.

"Rujak Natsepa paling terkenal. Di jualnya ya cuma di Pantai Natsepa dari pagi sampai malam," ujar Rahmat, salah satu warga Kota Ambon.

BACA JUGA: Menteri Luhut Buka Tour de Mollvccas, Ini Harapannya

Kenapa disebut legendaris? Ya, karena rujak ini sudah dijual sejak tahun 1800-an. Saat itu tentara Portugis yang pernah mampir ke Maluku ingin mencicipi buah segar.

BACA JUGA: Maluku Lambungkan Potensi Wisata dengan Tour de Molvccas

Dari situlah, warga Ambon memulai ide untuk meracik rujak itu. Keistimewaan rujak ini adalah bumbu kacang yang dihancurkan dengan kulitnya. Meski saat ini tidak semua melakukan itu.

Penasaran dengan rujak ini, JPNN pun mencoba mendatangi Pantai Natsepa. Benarlah, di sepanjang pantai itu didirikan warung-warung penjual rujak Natsepa.

Begitu menginjakkan kaki di depan deretan warung langsung terdengar panggilan-panggilan ramah dari mama-mama Ambon menawarkan rujak mereka. Ditambah senyum ramah mama Ambon manise, siapa yang tak tertarik.

JPNN dan rombongan akhirnya menjatuhkan pilihan pada warung Mama Ice. Si mama dengan lihai langsung mempersilakan kami duduk sambil tangan cekatannya memotong buah-buahan segar.

Sama dengan rujak di Pulau Jawa, buah-buahan yang dipakai juga beragam. Nenas, pepaya, bengkoang, apel, mangga dan lain-lain.

Harga rujaknya Rp 15 ribu per mangkok. Bumbu kacang sengaja diulek tetap bertekstur alias  tidak halus agar masih terasa di setiap gigitan.

"Kami jualan dari jam 8 pagi sampai jam malam. Kalau hari libur atau akhir pekan di sini ramai sekali," kata Mama Ice.

Tak sampai 15 menit, rujak pun tersajikan. Ada bonus untuk Anda selain makan rujak legendaris itu.

Apalagi kalau bukan pemandangan cantik Pantai Natsepa.

Langit biru, pantai yang bersih dan air laut hijau tosca serta semilir angin sejuk ada di depan mata.Hmmm, surga dunia mana yang kau dustakan?

Sambil menikmati rujak segar bisa berbagi cerita dengan para mama. Ada juga makanan lain yang dijual di kawasan Natsepa.

Seperti pisang goreng, kelapa muda dan makanan khas Ambon lainnya. Tunggu apalagi, yuk ke Natsepa. (flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menikmati Alam Lembang dan Makanan Sunda Lezat di Punclut


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler