Kebakaran, Belasan Ribu Terlantar

Selasa, 27 April 2010 – 10:21 WIB
MANILA - Ribuan "tunawisma dadakan", Senin (26/4) mengantri bantuan pangan di ibukota Filipina, ManilaMereka adalah korban kebakaran dahsyat yang meluluhlantakkan pemukiman mereka pada Minggu (25/4) lalu

BACA JUGA: Dubes Inggris Lolos dari Bom

Tak sekadar antri makan, sebagian besar korban justru bertanya-tanya bagaimana cara mereka kembali membangun rumah-rumahnya.

Api yang menghajar pemukiman kumuh di kawasan Quezon City itu, dilaporkan menggila selama tujuh jam
Ratusan rumah musnah karena insiden yang diduga disebabkan korsleting tersebut

BACA JUGA: Obama Janji Tak Ada Bailout Lagi

Biasanya, korsleting lantaran arus listrik ilegal memang jadi problem utama pemukiman kumuh.

Pejabat setempat melaporkan bahwa hanya ada seorang warga yang tewas
Gara-garanya, orang itu nekat mengambil air conditioner (AC) yang tertinggal.

Sementara, pembantu Walikota Quezon City, Obet Madarang, mengatakan bahwa pemukiman kumuh di Quezon tersebut dihuni oleh 2.600 lebih keluarga

BACA JUGA: Cheonan Tenggelam karena Torpedo

Ada sekitar 15 ribu jiwa yang bermukim di tempat ituMereka kini tunawisma dan sedang sangat membutuhkan bantuan.

"Kalau makanan, kami punyaTapi, kami kekurangan air minum dan toilet umum," kata Madarang, di tengah-tengah antrian korban kebakaran(c10/dos/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Darurat Setelah Dihajar Tornado


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler