BEKASI - Rumah yang dijadikan tempat usaha oleh PT Kranji Setia Jaya (KSJ) di Jalan Raya Patriot Kampung II, RT 05/21, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, ludes dilalap api, Kamis (25/4). Akibatnya, satu karyawan tewas dalam peristiwa kebakaran itu.
Nyawa Iwan Sunarya, 29, tak bisa diselamatkan setelah terperangkap api di lantai dua di lokasi kejadian. Kebakaran rumah yang digunakan sebagai kantor dan mes perusahaan yang memproduksi material bangunan itu diduga akibat korsleting listrik. Sehingga, Iwan yang sehari-harinya bekerja sebagai sopir tewas terpanggang.
”Api diduga berasal dari lantai dua. Lalu membesar, membakar rumah yang jadi kantor itu,” terang Budi Irawan, 25, saksi mata di lokasi kejadian. Saat kebakaran itu, di dalam perusahaan terdapat 70 orang karyawan yang tengah bekerja. Ketika api semakin besar, seluruh karyawan yang berada di lantai II berhamburan menyelamatkan diri.
Sebagaian karyawan lain berusaha memadamkan api. Namun, usaha itu sia-sia. Api malah semakin membesar. ”Saat karyawan keluar dari ada suara pria minta tolong dari lantai dua. Tapi tidak ada yang menolong karena api makin besar,” katanya juga. Kebakaran bisa dipadamkan empat unit mobil pemadam kebakaran datang.
Begitu api padam, Iwan ditemukan tewas terpanggang dalam kondisi tertelungkup. Iwan tewas di kamar bagian paling pojok di mess. Kanit Reskrim Polsek Bekasi Barat Iptu Wahid Key mengatakan, kasus kebakaran ini masih diselidiki pihaknya. ”Bisa jadi penyebabnya puntung rokok, bisa juga ada korsleting listrik. Masih kita selidiki penyebabnya,” katanya.
Jasad Iwan yang diketahui asal Cianjur, Jawa Barat langsung diotopsi di RSUD Bekasi.”Beberapa saksi masih kita minta keterangan dalam kasus ini,” cetusnya juga. (dny)
Nyawa Iwan Sunarya, 29, tak bisa diselamatkan setelah terperangkap api di lantai dua di lokasi kejadian. Kebakaran rumah yang digunakan sebagai kantor dan mes perusahaan yang memproduksi material bangunan itu diduga akibat korsleting listrik. Sehingga, Iwan yang sehari-harinya bekerja sebagai sopir tewas terpanggang.
”Api diduga berasal dari lantai dua. Lalu membesar, membakar rumah yang jadi kantor itu,” terang Budi Irawan, 25, saksi mata di lokasi kejadian. Saat kebakaran itu, di dalam perusahaan terdapat 70 orang karyawan yang tengah bekerja. Ketika api semakin besar, seluruh karyawan yang berada di lantai II berhamburan menyelamatkan diri.
Sebagaian karyawan lain berusaha memadamkan api. Namun, usaha itu sia-sia. Api malah semakin membesar. ”Saat karyawan keluar dari ada suara pria minta tolong dari lantai dua. Tapi tidak ada yang menolong karena api makin besar,” katanya juga. Kebakaran bisa dipadamkan empat unit mobil pemadam kebakaran datang.
Begitu api padam, Iwan ditemukan tewas terpanggang dalam kondisi tertelungkup. Iwan tewas di kamar bagian paling pojok di mess. Kanit Reskrim Polsek Bekasi Barat Iptu Wahid Key mengatakan, kasus kebakaran ini masih diselidiki pihaknya. ”Bisa jadi penyebabnya puntung rokok, bisa juga ada korsleting listrik. Masih kita selidiki penyebabnya,” katanya.
Jasad Iwan yang diketahui asal Cianjur, Jawa Barat langsung diotopsi di RSUD Bekasi.”Beberapa saksi masih kita minta keterangan dalam kasus ini,” cetusnya juga. (dny)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hujan Deras, Sejumlah Pohon di DKI Tumbang
Redaktur : Tim Redaksi