jpnn.com, QUEENSLAND - Kebakaran hutan di Queensland dan New South Wales telah menyebabkan ratusan warga Australia mengungsi. Menurut otoritas setempat, Selasa (10/9), ada 140 titik api muncul di kedua wilayah tersebut.
Dilansir Reuters, angin kencang memperbesar kebakaran hutan di dua negara bagian Australia itu sejak Senin. Di beberapa daerah, api yang tidak terkendali merusak ribuan hektar lahan.
BACA JUGA: Kebakaran Hutan di Gunung Merapi Berhasil Diatasi
Komisaris Polisi Queensland Katrina Carroll mengatakan bahwa bencana ini disebabkan ulah manusia. Dia pun memastikan pihak-pihak yang bertanggung jawab akan ditindak tegas. "Beberapa dari kebakaran itu disengaja dengan maksud jahat," katanya.
"Konsekuensi dari beberapa kebakaran ini sangat mengerikan. Orang bisa mati. Bangunan dan pemukiman menjadi hancur," tambah dia.
BACA JUGA: Status Tanggap Darurat Kebakaran Hutan di Gunung Arjuno Dicabut
Perdana Menteri Queensland Jackie Trad mengatakan, saat ini ada lebih dari 400 orang di pusat-pusat evakuasi. Sementara sekitar 80 bangunan dipastikan hancur atau rusak.
"Selain dari Sunshine Coast, kami masih melihat kebakaran di seluruh negara bagian," katanya.
BACA JUGA: Kabut Asap Kebakaran Hutan dan Lahan Selimuti Kota Rengat
Di negara tetangga New South Wales, petugas pemadam kebakaran berjuang keras mengatasi sekitar 55 kebakaran dan sekitar lima properti telah dipastikan musnah. (ant/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil